Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menko Perekonomian Takutkan Defisit Transaksi Berjalan

Menteri Koordinator Perekonomian Sofjan Djalil mengkhawatirkan defisit transaksi berjalan (Current Account Defisit/CAD).

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Y Gustaman
zoom-in Menko Perekonomian Takutkan Defisit Transaksi Berjalan
Tribunnews.com/Tribunnews.com/Andri Malau
Menko Perekonomian, Sofjan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Muliaman Dharmansyah Hadad mengenai kondisi Terkini Nilai tukar rupiah Atas Dolar AS dan kondisi Perekonomian Indonesia, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (11/3/2015). (Tribunnews.com/Andri Malau) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adiatmaputra Fajar Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Sofjan Djalil mengkhawatirkan defisit transaksi berjalan (Current Account Defisit/CAD). Akibat CAD nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika anjlok.

"Kita masih ada masalah CAD," ujar Sofjan kepada wartawan di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin (16/3/2015).

Menurut Sofjan meski angka neraca perdagangan surplus di awal tahun, hal tersebut tidak bisa memperbaiki CAD saat ini. Karena itu, pemerintah akan fokus membahas CAD untuk memperkuat mata uang rupiah.

"Nah CAD ini harus di-address segera. Tapi jangan meningkatnya ekspor artinya terbaiki juga CAD," sambung Sofjan.

Meski masih ada CAD, Sofjan mengapresiasi neraca perdagangan pada Februari surplus. Dari data Badan Pusat Statistik angkanya mencapai 740 juta dolar Amerika atau Rp 9,78 triliun

"Alhamdulillah artinya kinerja ekspor bagus. Masyarakat melihat makin hari makin bagus saja kinerja ekspor," papar Sofjan.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas