TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berharap sepanjang tahun ini mampu mencetak keuntungan sebesar Rp 360 miliar. Angka ini, naik 11,66 persen dari perolehan 2014 sebesar Rp 322,4 miliar.

Dengan target laba bersih tersebut, anak usaha dari PT Wijaya Karya (Persero) pun membidik penjualan Rp 4 triliun.

Direktur Utama WIKA Beton, Wilfred Imanuel A Singkali, mengatakan hingga Maret 2015 perseroan sudah mendapatkan beberapa kontrak proyek pembangunan seperti Oleochemical Plant di Lubuk Gaung, jalan layang non tol 2 di Jakarta, tol Sumono Seksi 1B Surabaya, aksesilibitas ducting utility Bandara Soekarno-Hatta, dan lainnya.

Direktur Keuangan Entus Asnawi menambahkan, nilai kontrak yang diraih perseroan hingga Maret 2015 senilai Rp 550 miliar. Sedangkan, carry over dari kontrak tahun lalu masih sebesar Rp 1 triliun.

Sementara itu, mengenai belanja modal perseroan pada tahun ini, Entus mengatakan, telah menyiapkan dana sebesar Rp 550 miliar yang sebagian besar untuk penyelesaian pembangunan pabrik beton pracetak di Lampung Selatan.

"Ini untuk pabrik sebagian besar, dananya sendiri dari hasil IPO (initial public offering), dan kas perseroan," ucap Entus.