Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Saham Perusahaan UMKM Diharapkan Tercatat di Bursa Efek

Jika UMKM tersebut bisa tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), maka UMKM bisa mendapat berbagai sumber permodalan

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
zoom-in Saham Perusahaan UMKM Diharapkan Tercatat di Bursa Efek
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Papan elektronik menunjukkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG), di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (20/4/2015). IHSG berakhir melemah 0,18 persen ke 54.400,80. IHSG dibuka 5.406,76, melanjutkan pelemahan turun 0,07 persen dari penutupan pekan lalu. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan selalu hidup meski terjadi krisis ekonomi di dalam negeri.

Hal itu pun dilihat dari kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto mencapai 56 persen.

Kepala Ekonom BNI Ryan Kiryanto memaparkan bahwa perusahaan UMKM memiliki potensi yang besar dalam mengembangkan bisnisnya.

Jika UMKM tersebut bisa tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), maka UMKM bisa mendapat berbagai sumber permodalan.

"Izinkan UMKM bisa melantai di bursa," ujar Ryan di Jakarta, Senin (15/6/2015).

Saat ini terdapat 511 perusahaan terbuka yang mencatatkan sahamnya di BEI. Dengan adanya UMKM diharapkan bisa emiten yang ada di BEI saat ini.

"Ada baiknya pelaku UMKM bisa bergabung ke bursa menjadi bagian," ujar Ryan.

Berita Rekomendasi

Ryan menambahkan, jika banyak UMKM bisa masuk sahamnya ke BEI, perekonomian negara bisa tumbuh lebih kuat lagi. Karena sektor UMKM tidak akan gulung tikar menghadapi situasi perekonomian secara makro.

"UMKM sangat kuat dan anti goyang terhadap krisis ekonomi," kata Ryan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas