Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penumpang Sriwijaya Air Kecewa karena 'Refund' Tiket Ditukar 'Voucher'

Puluhan penumpang Sriwijaya Air tujuan Surabaya dan Malang di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, kecewa

Editor: Sanusi
zoom-in Penumpang Sriwijaya Air Kecewa karena 'Refund' Tiket Ditukar 'Voucher'
KOMPAS.com/Andri Donnal Putera
Puluhan penumpang Sriwijaya Air kecewa karena penerbangan yang dibatalkan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, tiket di-refund dengan voucher, Kamis (16/7/2015) malam. 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Puluhan penumpang Sriwijaya Air tujuan Surabaya dan Malang di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, kecewa karena tidak bisa mendapatkan uang tunai dari tiket yang mereka kembalikan.

Mereka justru diberi voucher sebagai ganti tiket yang dikembalikan setelah penerbangan dibatalkan akibat letusan Gunung Raung di Jawa Timur.

Salah satu penumpang tujuan Malang, Adi (36), merasa heran karena petugas Sriwijaya Air memaksa memberikan voucher penerbangan Sriwijaya untuk tujuan dan jadwal penerbangan kapan pun. Adi sedianya terbang pukul 12.00 WIB, tetapi diminta menunggu karena penerbangan ditunda.

Tidak lama setelah itu, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan menyatakan bahwa Bandara Abdulrahman Saleh di Malang dan Bandara Internasional Juanda di Surabaya ditutup.

"Ini kan namanya mau untung. Saya sama penumpang lain bertanya-tanya, kenapa maskapai lain bisa refund cash, uang tunai, tapi di sini malah dikasih voucher," kata Adi, Kamis malam.

Penumpang lain, Dini (33), menilai kebijakan Sriwijaya Air tidak masuk akal. Kebanyakan penumpang bisa memilih moda transportasi alternatif lain jika tiket yang dikembalikan diganti uang tunai. Namun, jika mendapatkan voucher, penumpang tidak punya uang untuk ongkos naik kereta, bus, dan moda transportasi lain.

"Kan enak kalau dikasih duit. Kita bisa belanjain lagi buat naik pesawat lain atau apa kek. Kalau voucher, buat apaan?" kata Dini.

Berita Rekomendasi

Sementara itu, Arif (31) mengkritik keputusan Sriwijaya Air yang hanya memberikan voucher. Ia menolak mentah-mentah penawaran voucher tersebut.

"Sekarang begini, saya sudah minta digeser ke penerbangan yang terdekat, misalnya Yogyakarta atau mana, dia bilang sudah full booked. Saya minta refund tunai, malah dikasihnya voucher. Enggak saya ambil. Enggak smart banget ini Sriwijaya, padahal besok sudah Lebaran," ujar Arif.

Sampai saat ini, penumpang Sriwijaya Air masih menunggu tanpa kepastian di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta. Kompas.com sudah coba mengonfirmasi Manager Humas Sriwijaya Air Agus Sudjono, tetapi tidak ada respons.(Andri Donnal Putera)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas