Pertemuan Jokowi dan PM Inggris akan Fokus soal Investasi
Perdana Menteri Inggris David Cameron akan menemui Presiden Joko Widodo, pada Senin (27/7/2015) sore ini.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perdana Menteri Inggris David Cameron akan menemui Presiden Joko Widodo, pada Senin (27/7/2015) sore ini. Presiden akan membahas sejumlah isu termasuk soal investasi di Indonesia.
Berdasarkan agenda kepresidenan, pertemuan itu digelar pada pukul 17.05 di Istana Merdeka, Jakarta. Pertemuan Jokowi dengan Cameron dilakukan setelah kunjungan kehormatan Ketua Parlemen Republik Rakyat Tiongkok.
Pada kunjungan kehormatan Cameron kali ini, Jokowi akan melakukan pertemuan empat mata. Selanjutnya, Jokowi dan Cameron akan melakukan pertemuan bilateral bersama dengan para delegasi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama para menteri.
Pimpinan pemerintahan dua negara itu juga akan menandatangani Nota Kesepahaman antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Perserikatan Kerajaan Britania Raya dan Irlandia Utara. Rencananya, Jokowi dan Cameron juga akan melakukan pernyataan pers bersama.
Pada malam hari, Jokowi akan menjamu Cameron dalam jamuan santap malam resmi di Istana Negara.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan, dalam pertemuan dengan Cameron, Presiden akan menyinggung soal ekonomi hingga investasi. Pemerintah Indonesia, kata Pratikno, ingin agar para investor asing yang menanamkan modalnya di Indonesia tidak hanya memperbesar investasinya tetapi juga memperluas.
"Kita ingin juga pemerintah dan investor bukan hanya memperbesar tapi memperluas dan membuat variasi investasi. Bukan hanya pada SDA tapi hal lain yang jadi unggulan program strategis pemerintah kita," kata Pratikno.(Sabrina Asril)