Menko Perekonomian: Impor Daging Sapi untuk Jangka Pendek
"Kalau ayam kita tidak kurang. Kecenderungannya lebih. Tapi karena daging sapi naik harganya, dia ikut-ikutan," ucap Darmin.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan impor dilakukan untuk mengatasi melambungnya harga daging sapi untuk jangka pendek.
"Dalam jangka pendek, seperti daging misalnya, solusi yang paling betul adalah impor dulu. Tentu ada hitungannya," ujar Darmin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/8/2015).
Darmin mengatakan langkah kedua yakni melakukan kalibrasi data kebutuhan daging di Indonesia. Menurutnya, data soal stok daging yang dimiliki saat ini tidak akurat.
"Melalui rapat koordinasi di menko kami akan mulai mengkalibrasi data. Dari sana baru kita lihat ada yang perlu diregulasi apa enggak," kata Darmin.
Mengenai harga daging ayam, Darmin mengatakan Indonesia tidak perlu melakukan impor karena stok mencukupi. Adanya kenaikan daging ayam menurutnya karena mengikuti harga daging sapi.
"Kalau ayam kita tidak kurang. Kecenderungannya lebih. Tapi karena daging sapi naik harganya, dia ikut-ikutan," ucap Darmin.