KDEI Taipei Dorong TKI untuk Berkuliah di UT
Kami mendorong para TKI yang berada di Taiwan untuk berkuliah di Universitas Terbuka.
Penulis: Valdy Arief
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei mendorong Tenaga Kerja Indonesia yang sedang bekerja di Republik Tiongkok untuk berkuliah di Universitas Terbuka.
Hal tersebut disampaikan Deputi Perwakilan KDEI Taipei, Siswandi dalam acara Dies Natalis Universitas Terbuka ke-31.
"Kami mendorong para TKI yang berada di Taiwan untuk berkuliah di Universitas Terbuka. Agar mereka yang sebelumnya bekerja di sektor informal dapat berkerja di tempat yang lebih baik," kata Siswandi di Kampus Universitas Terbuka, Tangerang Selatan, Jumat (4/9/2015).
Siswandi menyatakan pihaknya telah meminta Menteri Tenaga Kerja Republik Tiongkok, Chen Hsiung-wen untuk menghimbau para majikan TKI agar memberikan izin asisten rumah tangganya kuliah sambil bekerja.
Selain itu KDEI di Taipei juga menyatakan pihaknya telah memberikan beasiswa kepada dua TKI yang berkerja di Republik Tiongkok setiap tahunnya.
"Ini upaya dorong semangat belajar dan kami tengah berupaya meningkatkan jumlah penerima beasiswa. Meski, saat ini ada kendala biaya,"katanya.
Saat ini, menurut Siswandi, terdapat 180 dari 236.000 TKI di Republik Tiongkok yang menjadi mahasiswa pada Unit Pelaksana Belajar Jarak Jauh (UPBBJ) Universitas Terbuka di Taipei. Satu di antaranya, berhasil meraih indeks prestasi sebesar 3.6.