Harga Rumah Bakal Naik Akhir Tahun Ini
harga rumah masih akan mengalami kenaikan 0,53 persen dengan indeks 189,40 di kuartal IV-2015
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak seperti komoditas dan nilai tukar (kurs), rumah paling tahan banting mengalami penurunan harga di tengah perlambatan ekonomi ini.
Buktinya, laporan Bank Indonesia tentang survei harga properti residensial kuartal III-2015 mencatat, harga rumah masih akan mengalami kenaikan 0,53 persen dengan indeks 189,40 di kuartal IV-2015 dibandingkan indeks 188,65 di kuartal III-2015.
BI melaporkan, kenaikan harga rumah ini didorong naiknya harga bangunan, upah pekerja, dan kenaikan harga bahan bakar minyak. Alhasil, tipe rumah kecil, menengah dan besar terus mengalami kenaikan.
Misalnya, harga rumah untuk tipe kecil akan naik 1,44 persen dengan indeks 211,82 pada kuartal IV-2015 dibandingkan indeks 208,51 di kuartal III-2015.
Kemudian, untuk dua jenis rumah lainnya yakni harga rumah untuk tipe menengah akan naik 0,38 persen dengan indeks 186,99 pada kuartal IV-2015 dibandingkan indeks 186,28 di kuartal III-2015. Serta, harga rumah untuk tipe besar akan naik 0,25 persen dengan indeks 167,54 pada kuartal IV-2015 dibandingkan indeks 167,11 di kuartal III-2015.
Wilayah yang mengalami kenaikan harga rumah adalah Batam sebagai kota industri mencatat peningkatan harga paling tinggi terumatam pada rumah tipe menengah. Alasannya, Batam sangat pesat akan pertumbuhan sektor industri yang dilengkapi dengan infrastruktur ini mendorong investor utnuk melakukan investasi di sektor konstruksi.(Nina Dwiantika)