Apartemen Mewah The Ayoma Serpong Dibanderol Rp 20 Juta Per Meter
apartemen The Ayoma yang mengusung konsep Avant Garde ini terdiri dari dua tower dengan total nilai investasi Rp 550 miliar.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Kawasan Serpong kian menarik perusahaan properti untuk membangun apartemen untuk memenuhi kebutuhan hunian di barat Jakarta.
Salah satunya dilakukan oleh PT PP Properti Tbk, Sabtu (5/12/2015) ini melakukan ground breaking proyek apartemen The Ayoma Serpong.
Menggunakan lahan seluas satu hektare, apartemen The Ayoma yang mengusung konsep Avant Garde ini terdiri dari dua tower dengan total nilai investasi Rp 550 miliar.
Di tower I ini terdiri dari 434 unit apartemen dan diharapkan rampung pada 2017.
Apartemen ‘Hidden Paradise in Serpong’ ini menyasar kelas menengah atas dengan banderol harga Rp 20 juta/meter.
“Proyek The Ayoma Serpong ini kami targetkan selesai secara menyeluruh pada 2019 dengan target raihan marketing sales secara total mencapai Rp 850 miliar,” kata Taufik Hidayat, Direktur Utama PT PP Properti Tbk saat ground breaking proyek apartemen The Ayoma Serpong, Minggu (6/12/2015).
Lokasi apartemen ini cukup strategis, dengan akses mudah dan cepat ke jalan tol dan stasiun Commuter Line, pengembangan The Ayoma Serpong juga ramah lingkungan. Selain itu, lokasinya menyatu dengan kuliner Pecel Madiun yang terkenal.
Nurjaman, Project Manager The Ayoma Apartment menambahkan, keunikan lain dari pembangunan apartemen The Ayoma Serpong, tidak meratakan atau menghancurkan lahan hijau tetapi tetap mempertahankan lingkungan yang alami, salah satunya taman asri milik pemilik lahan sebelumnya.
"Empat puluh persen merupakan kawasan hijau, atau lebih dari yang diwajibkan menurut peraturan. Hal ini sesuai dengan prinsip bisnis PP Properti yang dijuluki sebagai Pengembang Santun," katanya.
Museum Rekor Indonesia (MURI) pernah memberikan penghargaan Rekor Indonesia yakni Pengembang Yang Menyisakan Lebih 40 persen Lahan Untuk Kepentingan Konservasi”.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh pendiri MURI, Jaya Suprana kepada manajemen The Ayoma Apartment pada 24 Maret 2015.
The Ayoma, jelas Nurjaman, akan tetap mempertahankan kearifan lokal berupa keteduhan taman di area Pecel Madiun seluas 4.000 meter persegi.
Bahkan akan menambah keindahannya dengan menyediakan taman-taman tematik serta mengajak pebisnis kuliner asli Indonesia lainnya, untuk bergabung menjadi bagian dari kawasan kuliner ini.