Penjualan Turun, Bombardier PHK 7.000 Karyawan
Bombardier kesulitan mendapatkan pembeli dan mengalami persaingan langsung dengan raksasa penerbangan seperti Boeing dan Airbus.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, OTTAWA- Perusahaan manufaktur pesawat asal Kanada, Bombardier menyatakan bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 7.000 karyawan dalam 2 tahun mendatang.
Alasannya, Bombardier kesulitan mendapatkan pembeli dan mengalami persaingan langsung dengan raksasa penerbangan seperti Boeing dan Airbus.
Setelah kering penjualan, Bombardier menyatakan maskapai Air Canada berminat membeli 45 unit pesawat seri CSeries terbaru dan direncanakan akan membeli lagi sebanyak 30 unit.
Total nilai pembelian 75 pesawat itu mencapai 6,4 miliar dollar AS.
Bombardier menargetkan mulai mengirim pesawat dalam 3 tahun mendatang.
Meski penjualan pesawat kepada Air Canada dapat membantu peningkatan penjualan tipe CSeries, namun penjualan pesawat Bombardier secara keseluruhan masih rendah.
CEO Bombardier Alain Bellemare Kamis (18/2/2016) juga menjelaskan penurunan laba perusahaan menjadi hanya 15 miliar dollar AS pada tahun 2015, setelah sebelumnya mencapai 20 miliar dollar AS pada tahun 2014.
Penulis : Sakina Rakhma Diah Setiawan
Sumber : www.nytimes.com