DPR Bingung Pemerintah Tidak Kompak soal Blok Masela
Keputusan pengelolaan Blok Masela belum diputuskan oleh Presiden Joko Widodo.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keputusan pengelolaan Blok Masela belum diputuskan oleh Presiden Joko Widodo.
Namun Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli menegaskan pemerintah sepakat mengelola Lapangan Abadi di darat menggunakan pipa gas (onshore).
Ketua DPR Komisi VII RI Gus Irawan mengaku heran dengan sikap pemerintah yang tidak kompak memutuskan pengolahan Blok Masela. Hal tersebut bisa membuat bingung masyarakat sekitar dan kontraktor kontrak kerjasama (K3S).
"Harusnya mereka (pemerintah) satu suara dulu," ujar Gus Irawan di kantor pusat KAHMI, Rabu (24/2/2016).
Mengenai masalah kajian Blok Masela, DPR menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah tanpa intervensi. Jika sudah satu suara, pemerintah baru mengajukan kepada DPR.
"Harus dilakukan sebuah kajian, diselesaikan pemerintah dulu. Harusnya pemerintah satu," ungkap Gus Irawan.
Ketua Komisi VII dari fraksi Gerindra itu tidak ingin memilih pengelolaan Blok Masela ke depannya. Hal terpenting menurut Gus Irawan adalah dampaknya terhadap masyarakat khususnya Indonesia bagian Timur.
"Kita ingin ada manfaat lebih besar bagi masyarakat bukan saja hari ini tapi jangka panjang," kata Gus Irawan.