Kompetisi Desain 'More Than Wood' Dorong Desainer Ciptakan Produk Bahan Kayu
pameran tersebut menyelenggarakan Indonesia Designer Challenge (IDC).
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran IFFINA dan Mozaik Indonesia 2016 menggelar kompetisi desain yang mendorong desainer menciptakan produk berbahan kayu.
Selain menyuguhkan furnitur dan kerajinan lokal berkualitas internasional, pameran tersebut menyelenggarakan Indonesia Designer Challenge (IDC).
Bertajuk 'More Than Wood', kompetisi desainer pertama di Indonesia itu mendorong desainer untuk menciptakan produk yang lebih ramah lingkungan.
Hal itu diwujudkan melalui proses produksi dan penggunaan bahan baku kayu dan bahan penunjang lain yang ramah lingkungan.
"Kompetisi IDC 2016 sebagai bagian dari Pameran Mozaik Indonesia 2016 merupakan ajang yang tepat untuk memperkenalkan karya-karya desainer furnitur muda,” ujar Diana Nazir dari Yayasan Art+Design Indonesia.
Pameran IFFINA Furniture Indonesia & Mozaik Indonesia 2016 menampilkan 30 karya finalis IDC 2016 yang berasal dari seluruh Indonesia.
Para finalis bertarung mempresentasikan konsep dan hasil jadi produk untuk memperebutkan hadiah sebesar Rp 100 juta.
Satu finalis dari Institut Teknologi Bandung, Tommy Herseta, menampilkan desain produk “Concellation Chair” yang terinspirasi dari bentuk rasi bintang.
Selain IDC 2016, pameran IFFINA & Mozaik Indonesia 2016 juga menghadirkan berbagai kegiatan lain seperti Klinik Desain Mebel, dan sejumlah seminar.
Indonesia International Furniture and Craft Fair (IFFINA) kembali diadakan pada 2016 ini, bersamaan dengan pameran business to business Mozaik Indonesia.
Pameran tersebut akan berlangsung pada 10 - 13 Maret 2016 di Jakarta Convention Center.