Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dorong Industri Pariwisata dengan Inklusi Keuangan di Wilayah Perbatasan

Beyond Borders Indonesia (BBI) terus mendukung untuk meningkatkan sektor pariwisata di wilayah Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku.

Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Dorong Industri Pariwisata dengan Inklusi Keuangan di Wilayah Perbatasan
HO
Beyond Borders Indonesia (BBI) mendukung untuk meningkatkan sektor pariwisata di wilayah Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku. 

TRIBUNNEWS.COM -- Wilayah perbatasan NKRI tidak hanya sekadar garis teritorial yang memisahkan negara. Lebih dari itu, ia adalah wajah Indonesia yang menjadi cermin pembangunan bangsa.

Beyond Borders Indonesia (BBI) terus mendukung untuk meningkatkan sektor pariwisata di wilayah Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku.

Kei Besar merupakan wilayah kepulauan yang dekat dengan Timor Timur dan Australia.

Selain menjadi wilayah dengan potensi perikanan yang cukup besar, wilayah tersebut juga memiliki pemandangan yang cukup indah.

Baca juga: Industri Pariwisata Indonesia Berjaya di Ajang Condé Nast Johansens Awards

Dr. Rahtika Diana, founder Beyond Borders Indonesia dan Beyond Education Indonesia,  Dr. Ni Wayan Giri Adyani, founder Women Communication Network melakukan kunjungan ke SMK Kasih Theresia

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya kedua komunitas dalam mendorong peningkatan peran perempuan di industri pariwisata. SMK Kasih Theresia Ohoi menawarkan dua program studi: Usaha Perjalanan Wisata dan Perbankan Keuangan Mikro.

Phina Sangur, Kepala Sekolah SMK Kasih Theresia menjelaskan Kedua jurusan ini penting untuk menciptakan ekosistem ekonomi yang kuat di Kei Besar, dimana lokasinya terpencil diperbatasan NKRI.  

Berita Rekomendasi

Sektor pariwisata dapat berkembang dengan dukungan sistem keuangan yang inklusif, sehingga memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah secara berkelanjutan.

Sebagai komunitas yang fokus pada pengembangan wilayah perbatasan NKRI, Beyond Borders Indonesia melihat pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan yang perlu dikembangkan.

"Kami percaya bahwa jejaring dan kerjasama penting untuk menciptakan perubahan dan peluang baru untuk pembangunan ekonomi dan sosial, khususnya di sektor pariwisata," ujar Dr. Rahtika Diana.

Sementara itu, Ni Wayan Giri Adyani melalui Women Communication Network menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam industri pariwisata.

Kunjungan ke SMK Kasih Theresia ini sejalan dengan visi untuk mempersiapkan generasi muda, khususnya perempuan, agar dapat berkontribusi maksimal dalam pengembangan sektor pariwisata. Beliau juga sebagai inisiator dan penulis beberapa buku termasuk edisi Perempuan Inspiratif Kementerian Pariwisata RI.

Beyond Borders Indonesia yang memiliki jangkauan di 15 provinsi dan 54 kabupaten perbatasan NKRI, terus berupaya mengembangkan berbagai program pemberdayaan masyarakat, termasuk di bidang pariwisata, pemberdayaan ekonomi lokal, pendidikan, dan pengembangan jaringan media.

Kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi antara Beyond Borders Indonesia, Women Communication Network, dan SMK Kasih Theresia dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas di industri pariwisata, khususnya bagi para siswi yang akan menjadi generasi penerus di sektor ini.  


 
 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas