Jokowi Minta Tidak Polemik Taksi Online Jangan Diperpanjang Lagi
"Ya jangan ributlah. Jangan ada ramai-ramai."
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan Presiden Joko Widodo telah memberikan pesan agar polemik taksi online tidak menjadi gaduh ditengah masyarakat.
"Ya jangan ributlah. Jangan ada ramai-ramai," ujar Rudiantara di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (15/3/2016).
Dalam kesempatan bertemu Presiden, Rudiantara mengatakan Presiden ingin semua masyarakat dapat menikmati angkutan umum yang aman, nyaman, sekaligus dimudahkan dengan adanya layanan online.
"Terus juga semua bisa menikmati dari perkembangan online," ucap Rudiantara.
Terkait wacana pemblokiran aplikasi taksi online, Rudiantara membantahnya. Menurut Rudiantara, tidak ada rencana pemblokiran sementara terhadap aplikasi taksi online.
"Sebetulnya tidak ada kaitannya antara pemblokiran aplikasi dengan ini. Ini kan masalahnya regulasi dari sektor transportasi. Tapi kebetulan memang ada aplikasi yang dimanfaatkan untuk bisnis di sektor transportasi. Itu saja sebetulnya," ucap Rudiantara.
--