Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

PLN Tambah Sukarelawan untuk Pulihkan Listrik di Nias

PLN terus mendatangkan tenaga sukarelawan teknis dan non teknis PLN dari luar Nias.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
zoom-in PLN Tambah Sukarelawan untuk Pulihkan Listrik di Nias
Tribun Pontianak
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk segera menangani krisis kelistrikan yang terjadi di Nias, PLN terus mendatangkan tenaga sukarelawan teknis dan non teknis PLN dari luar Nias.

Pada Minggu (10/4) pagi, tambahan sukarelawan berjumlah 10 orang dari Wilayah Kepulauan Riau, Jambi, dan Muara Bungo telah tiba di Nias.

Hal itu membuat total tenaga sukarelawan PLN yang didatangkan dari luar Nias hingga saat ini berjumlah 95 orang, yaitu 78 tenaga teknis dan 17 tenaga non teknis.

Para sukarelawan tenaga teknis ini diarahkan untuk membantu pengoperasian genset, proteksi, uprating dan hal teknis lainnya, mengingat para tenaga sukarelawan yang ada telah bekerja non-stop sejak 2 April.

Sementara sukarelawan non teknis yang didatangkan bertindak sebagai koordinator baik koordinator lapangan, pemantau, dan juga humas.

"PLN berusaha sekuat tenaga dalam mengembalikan situasi kelistrikan di Nias, oleh karena itu tentu dibutuhkan banyak sekali tenaga tambahan agar dapat mempercepat prosesnya." Ujar Senior Manager Public Relations, Agung Murdifi, Minggu (10/4/2016).

Beberapa sukarelawan PLN dari luar Nias ini datang dengan membawa genset bantuan.

Berita Rekomendasi

Kesulitan yang dihadapi membawa genset ini karena ukuran besar dan harus dijalankan dengan sangat pelan, karena jalan pun cukup rusak dan rutenya sangat jauh.

"Kami menempuh waktu 2 hari 2 malam dari Payakumbuh, namun demi Nias benderang kami siap lakukan yang terbaik," ucap Edi Saputra, salah satu operator mesin yang datang bersama dengan Genset dari GI Payakumbuh untuk membantu Nias.

Seperti diketahui sebelumnya, pemadaman listrik terjadi di Kepulauan Nias sejak Jumat malam (1/4) karena dua PLTD Sewa 2x10 MW di Moawo berhenti beroperasi.

Hal ini terjadi karena penyedia jasa sewa PLTD Nias melakukan pemutusan sepihak secara tiba-tiba, yakni 2 hari sebelumnya.

Menghadapi situasi ini, PLN mengerahkan segala upaya untuk memperkuat pasokan listrik di Kepulauan Nias.

PLN bekerja sama dengan PLN Batam B’Right sebagai IPP (Independent Power Producer) akan membangun Pusat Listrik Mesin Gas (PLTMG) 25MW di Desa Idanoi, Gunung Sitoli.
Dengan upaya ini, diharapkan kondisi kelistrikan di Nias bisa terpenuhi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas