Pelatihan Wisata untuk Para Pemilik Homestay di Tanjung Lesung
"Kita juga mendapat pelatihan dari Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Pandeglang, tentang bagaimana menyambut tamu."
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, PANDEGLANG - Demi meningkatkan pelayanan kepada pengunjung di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung, para pemilik penginapan (homestay) di kawasan ini kini mendapat pelatihan khusus.
Sasaran pelatihan ini adalah para pemilik homestay di kawasan Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, agar tetap terjamin mutu dan kualitasnya.
"Kita juga mendapat pelatihan dari Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Pandeglang, tentang bagaimana menyambut tamu, kebersihan kamar dan kamar mandi," ujar seorang pemilik homestay di Jalan Raya Tanjung Lesung, Linda, Sabtu (7/5/2016).
Linda mengatakan, dalam pelatihan tersebut banyak penekanan terutama pada kebersihan kamar mandi. Pasalnya, kenyamanan tamu sangat bergantung pada bersih tidaknya kamar mandi.
Selain soal kondisi fisik homestay, pelatihan ini juga mencakup tentang pelajaran Bahasa Indonesia dan sekilas Bahasa Inggris.
"Pelatihan memang belum tiap bulan dan yang ikut hanya perwakilan saja. Pelatihannya pernah di kota-kota di Jawa, misalnya di Yogyakarta," sebut Linda.
Sejumlah homestay sangat mudah ditemukan di sepanjang Jalan Raya Tanjung Lesung. Harga sewa kamar berkisar Rp 200.000-Rp 500.000 per malam.
Namun, saat akhir minggu atau masa liburan, harga sewa ini melonjak hingga Rp 700.000-Rp 800.000 per malam untuk kamar dengan fasilitas pendingin ruangan.
Penulis: Arimbi Ramadhiani