Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Lippo Bangun Indonesia-Shenzhen Industrial Park Senilai Rp 190 Triliun

PT Lippo Cikarang Tbk menyiapkan Kawasan Industri Indonesia Shenzhen (Indonesia-Shenzhen Industrial Park) di Cikarang

Editor: Sanusi
zoom-in Lippo Bangun Indonesia-Shenzhen Industrial Park Senilai Rp 190 Triliun
dok Lippo
Founder & Chairman Lippo Group, Mochtar Riady (tiga kiri) bersama Deputy Secretary of Guangdong CPC, Ma Xingrui (empat kanan) dan sejumlah delegasi pemerintahan Tiongkok saat melihat maket world class mixed use development Orange County yang dikembangkan oleh Lippo Group di Cikarang, Bekasi, Selasa (24/5/2016). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari rencana kerjasama investasi di Lippo Cikarang. 

Banyak investor yang mau berinvestasi di Indonesia karena jumlah penduduknya banyak dan sebagian besar kelas menengah.

“Di samping itu, perekonomian Indonesia tetap tumbuh stabil,” ujar dia di Cikarang, Selasa (24/5).

Dia mengatakan Lippo Group sangat bangga bisa mengembangkan kawasan industri baru dengan dua perusahaan Tiongkok. Lippo Group sudah dipandang sebagai perusahaan terbesar di Indonesia khususnya di bidang properti.

Menurutnya, kawasan Industri Indonesia-Shenzhen akan menjadi kawasan sibuk dan pusat bisnis.

"Lippo kembali memperkenalkan konsep kawasan industri yang baru dan diharapkan bisa hebat," ujar dia.

Mochtar menegaskan, kawasan industri sangat penting dikembangkan untuk memajukan perekonomian Indonesia.

Dia pernah mengatakan, kawasan koridor timur Jakarta merupakan "Shenzhen-nya Indonesia", mengingat wilayah tersebut padat dengan industri.

Berita Rekomendasi

Keberadaan industri merupakan salah satu pendorong perekonomian nasional, lewat banyaknya perusahaan yang membuka usahanya di kawasan tersebut. Kehadiran ekspatriat dan investor asing di kawasan industri menjadi pemicu utama berkembangnya industri properti di Cikarang.

Saat ini, ada sekitar 4.000 perusahaan yang beroperasi di kawasan industri tersebut dengan sekitar 21.000 ekspatriat. Selain itu, kawasan tersebut juga ditopang oleh pengembangan sejumlah infrastruktur penunjang seperti jalur kereta api dan pelabuhan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas