Pesan Jokowi ke PNS: Bikin Proposal Anggaran Jangan Terlalu Besar
"Kalau usulin anggaran nggak usah banyak-banyak, nggak usah ribuan banyaknya, nggak usah."
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau kepada seluruh PNS eselon tingkat dua, untuk tidak mengusulkan anggaran besar dalam menjalankan program kementeriannya masing-masing.
Menurut Jokowi, yang dibutuhkan saat ini adalah anggaran yang tepat sasaran dan bermanfaat untuk masyarakat luas.
"Kalau usulin anggaran nggak usah banyak-banyak, nggak usah ribuan banyaknya, nggak usah," ujar Jokowi di depan ratusan PNS eselon II, di kantor Kementerian Keuangan, Selasa (7/6/2016).
Jokowi memaparkan selama ini pemerintah kabinet kerja sudah mempunyai arahan dan instruksi dalam menjalankan program.
Hal itu sesuai Nawa Cita yang diusulkan Presiden dari awal.
Melihat adanya program kerja, Jokowi meminta agar para PNS fokus kepada prioritas nasional terlebih dahulu. Sehingga anggaran yang diusulkan tidak membengkak.
"Kita telah memiliki beberapa program prioritas nasional, oleh sebab itu kita dalam bekerja sekarang ini tidak usah banyak-banyak semuanya dikerjakan," kata Jokowi.
Mantan Walikota Solo itu menambahkan, anggaran harus dibuat berdasarkan fungsi dan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat agar anggaran yang telah disiapkan pemerintah pusat tidak mubazir atau terbuang sia-sia.
"Anggaran harus bermanfaat, bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Kunci ke arah itu. Nggak usah banyak-banyak," papar Jokowi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.