PGN Bidik 228 KK Pelanggan Baru Gas Rumah Tangga di Kota Sidoarjo
Dari 550 Kepala keluarga (KK) di daerah Tropodo, Sidoharjo, sekitar 30 persennya masih belum memanfaatkan gas kota.
TRIBUNNEWS.COM, SIDOHARJO - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Area Sidoarjo menargetkan layanan gas kota yang dikelolanya bisa dimanfaatkan seluruh warga Perumahan Tropodo Indah RW 4, Desa Tropodo, Kecamatan Waru, Sidoarjo hingga 100 persen.
Dari 550 Kepala keluarga (KK) di daerah itu, sekitar 30 persennya masih belum memanfaatkan gas kota.
"Masih ada yang belum. Sekitar 228 KK, dan kami targetkan mereka bisa ikut menjadi pelanggan secara sukarela hingga di akhir tahun ini," jelas Andaya Saputra, Sales Area Head PT PGN Sidoarjo, Minggu (21/8/2016).
Para pelanggan baru itu, dibidik dengan strategi baru. Yaitu dengan melakukan dialog dua arah dengan warga, melalui kegiatan perayaan HUT RI ke 71 dengan acara bertajuk “Melangkah Sehat Bersama Energi Baik”.
"Kegiatan ini juga baru pertama kali kami gelar. Selain agar lebih dekat dengan pelanggan yang sudah ada, juga pelanggan baru diharapkan bisa masuk," lanjut Andaya.
Apalagi dalam kegiatan itu, juga digelar kegiatan yang memberdayakan ekonomi pelanggan. Antara lain, dengan melibatkan pelanggan gas PT PGN seperti PT Sosro dan Yakult.
“Ini menjadi salah satu bentuk CSR kami ke warga namun juga menjadi strategi kami dalam mengenalkan para pelanggan PGN lainnya. Jika ekonomi pelanggan gas kami tumbuh, kami juga ikut tumbuh,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, Andaya menyebutkan, hadiah yang dibagikannya menjadi salah satu strategi marketing.
Ia mencontohkan sebuah Pemanas air (water heater) yang diberikan sebagai hadiah pada warga perumahan setempat.
Heater tersebut bisa digunakan dengan menggunakan gas milik PT PGN yang sudah terpasang di rumah warga.
“Dengan begitu pemakaian gas oleh warga akan meningkat. Ini tetap menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan pemakaian dan menguntungkan untuk kami,” terangnya.
Ketua RW 4 Desa Tropodo, Masrianto, menambahkan, warganya sangat terbantu karena biaya konsumsi gas PT PGN yang lebih murah ketimbang menggunakan gas elpiji.
Ini membuat warga yang memiliki usaha di wilayahnya mampu meraup untung yang lebih banyak.
“Gas ini lebih bagus. Selain itu, kami bisa berhemat hingga 70 persen pengeluaran untuk belanja ketimbang menggunakan elpiji. Saat ini sudah banyak warga yang mau memasang instalasi gas di rumahnya. Tinggal menunggu dari pihak PT PGN kapan mulai program pemasangannya,” jelas Masrianto.