Waduh, Harga Emas Jatuh di Posisi Terendah
Kepemilikan emas ETF menambahkan 0,45 metrik ton menjadi 2.033,7 ton pada hari Kamis, data yang dihimpun oleh Bloomberg.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA- Harga emas mendekati level terendah sebulan di tengah sikap wait and see investor atas pidato Gubernur Federal Reserve Janet Yellen yang bisa memberikan petunjuk kemungkinan kebijakan pengetatan moneter AS di sisa 2016.
Mengutip Bloomberg, Jumat (26/8), emas untuk pengiriman segera naik tipis 0,2 % ke level US$ 1.324,44 per ons troi pukul 2:46 siang waktu Singapura setelah turun pada Kamis US$ 1.318,18, level terendah sejak 27 Juli, menurut harga Bloomberg. Logam ini menuju penurunan mingguan.
Kepemilikan emas ETF menambahkan 0,45 metrik ton menjadi 2.033,7 ton pada hari Kamis, data yang dihimpun oleh Bloomberg.
Di China, bullion dengan kemurnian 99,99% turun 0,1% menjadi 284,60 yuan per gram (US$ 1.328,58 per ons troi) dari Shanghai Emas Exchange.
Sementara itu di Shanghai Futures Exchange, emas untuk pengiriman Desember sedikit berubah pada 284,85 yuan per gram, sementara perak naik 0,2% menjadi 4.151 yuan per kilogram. Perak naik 0,5%, platinum naik 0,4% dan paladium naik 0,7% di pasar global
Reporter Yudho Winarto
Editor Yudho W
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.