Tangkapan Nelayan Indonesia Masih Belum Dapat Penuhi Kebutuhan Industri
Menurut Ketua Gappindo, tangkapan nelayan saat ini masih di bawah standar dari industri penangkapan ikan.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Gabungan Pengusaha Perikanan Indonesia (Gappindo), Herwandi menjelaskan bahwa tangkapan nelayan saat ini masih di bawah standar dari industri penangkapan ikan.
Sehingga masih belum dapat memenuhi pasokan dari kebutuhan industri perikanan.
"Tangkapan nelayan kan belum tentu memenuhi kebutuhan perusahaan. Tangkapan nelayan selama ini lebih banyak ke pasar. Karena kualitasnya tidak begitu baik," jelasnya saat ditemui di Kantor Menko Maritim, Jakarta, Senin (19/9/2016)
Dirinya mencontohkan, ketika nelayan menangkap ikan Cakalang, besar ikan dan kualitas proses penangkapan masih dirasa kurang, begitu juga dengan tangkapan tuna.
Sementara industri perikanan membutuhkan ikan yang berkualitas baik dengan standar industri agar dapat diproses. Begitu juga dengan kapasitas kapal yang harus memenuhi standar.
"Kapalnya juga harus yang memenuhi kebutuhan. 150 GT (gross ton) itu cukup kok asalkan mesin pendinginnya juga bagus," kata Herwandi.
