Di APBD Perubahan 2016, Pertumbuhan Ekonomi DKI Jakarta Diproyeksikan Naik 6 Persen
"Pertumbuhan ekonomi Provinsi DKI Jakarta tahun 2016 diperkirakan akan mencapai kisaran 6 sampai 6,4 persen."
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat Daaerah DKI Jakarta menggelar rapat paripurna dengan agenda mendengarkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016 dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jl. Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (4/10/2016).
Dalam rapat paripurna tersebut, Gubernur Ahok menyampaikan, bahwa pertumbuhan ekonomi dalam Perubahan APBD tersebut ditargetkan naik menjadi 6% lebih tinggi dari sebelumnya yang diasumsikan sebesar 5,4% hingga 5,8% lebih tinggi dari target pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5% hingga 5,4%.
"Pertumbuhan ekonomi Provinsi DKI Jakarta tahun 2016 diperkirakan akan mencapai kisaran 6 sampai 6,4%. Angka pertumbuhan tersebut merupakan penyesuaian terhadap target yang ditetapkan sebelumnya, sebesar 5,4 sampai 5,8%," kata Ahok.
"Lebih tinggi dibandingkan dengan target pertumbuhan ekonomi nasional yang diperkirakan mencapai 5 sampai 5,4%," tambahnya.
Pertumbuhan ekonomi tersebut disesuaikan dengan pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta pada triwulan ke dua 2016 yang mencapai 5,62 persen (%).
Pertumbuhan tersebut bersumber dari beberapa faktor, satu di antaranya, pertumbuhan konsumsi rumah tangga, karena meningkatnya daya beli masyarakat DKI Jakarta.