Taufik: Ahok Itu Gagal Paham Tax Amnesty, Perusahaan Jokowi Saja Ikut
"Tax amnesty itu program Pemerintah Pusat. Masak yang ikut tax amnesty disebut pengemplang pajak? Gagal paham Ahok, enggak ngerti"
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua DPD DKI Gerindra DKI Mohamad Taufik sebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok gagal paham karena menyinggung Sandiaga Uno sebagai pengemplang pajak karena mengikuti program tax amnesty.
Tax amnesty adalah kebijakan pemerintah kepada setiap masyarakat untuk memberikan sumbangsih kepada negara dalam bentuk pengakuan pajak.
Tax amnesty merupakan program yang digagas Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Taufik menyatakan, seharusnya Ahok turut mensukseskan program tersebut.
Taufik berpandangan, pernyataan Ahok yang menyebut Sandiaga Uno sebagai pengemplang pajak karena ikut tax amnesty dapat mengganggu kelancaran program tersebut.
"Tax amnesty itu program Pemerintah Pusat. Masak yang ikut tax amnesty disebut pengemplang pajak? Ini kan aneh. Gagal paham Ahok, enggak ngerti, harusnya Presiden langsung tegur nih," ujar Taufik saat dihubungi wartawan Selasa (4/20/2016).
Menurut Taufik, seharusnya Ahok ditegur oleh Pemerintah Pusat. Sebab, program itu, ditanggapi positif oleh publik. Banyak masyarakat yang melapor tax amnesty.
"Perusahaannya Jokowi aja ikut tax amnesty. Jadi Jokowi itu pengemplang pajak dong?," tutup Taufik.
Sebelumnya, Ahok menyinggung Sandiaga yang mengikuti program pemerintah tax amnesty atau pengampunan pajak. Menurut Ahok, keikutsertaan Sandiaga dalam program itu, menunjukan Sandiaga tidak patuh membayar pajak.
"Dalam hal ini (Tax Amnesty) Pak Sandiaga ikut. Berarti itu membuktikan, Pak Sandiaga dulu tuh ngemplang pajak, tidak bayar pajak gitu ya, he-he," ucap Ahok seraya tertawa.