Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Inflasi Januari-September 1,97 Persen

Data BKPM yang diolah KSP tercatat realisasi investasi semester I-2016 mencapai Rp 298,1 triliun.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Inflasi Januari-September 1,97 Persen
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Presiden Joko Widodo memimpin rapat koordinasi dengan para gubernur seluruh Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/10/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Inflasi selama dua tahun pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) tetap rendah dan terkendali.

Berdasarkan BPS yang diolah Kantor Staf Presiden (KSP), inflasi di September 2016 sebesar 3,07% lebih rendah dibandingkan September 2016 (YoY/Year on Year) yang sebesar 6,83%.

Sedangkan inflasi dari Januari-September 2016 (Y toD/Year to Date) sebesar 1,97%. Lebih rendah jika dibandingkan dengan inflasi Januari-September 2015 yang sebesar 2,24%.

Selama dua tahun kepemimpinan Jokowi-JK juga terjadi pertumbuhan investasi di tanah air.

Berdasarkan data BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) yang diolah Kantor Staf Presiden (KSP), selama semester I tahun 2016, capaian investasi tumbuh sebesar 14,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Data BKPM yang diolah KSP tercatat realisasi investasi semester I-2016 mencapai Rp 298,1 triliun.

Untuk itu pula diperkirakan realisasi investasi 2016 akan lebih tinggi dibandingkan 2015 yang sebesar Rp 545,4 triliun.

Berita Rekomendasi

Sedangkan dari sisi sumber investasi, penanaman modal asing (PMA) semester I-2016 mencapai Rp 102,6 triliun (34,4%).

Sementara, penanaman modal dalam negeri di periode yang sama mencapai Rp 195,5 triliun (65,5%).

Dengan hasil ini diperkirakan realisasi PMA dan PMDN di 2016 akan lebih tinggi dibandingkan realisasi investasi di 2015. Tahun lalu, PMA sebesar Rp 179,5 triliun (32,5%) dan PMDN Rp 365,9 triliun (67,1%).

Dari sisi tenaga kerja, investasi di semester I-2016 mampu menyerap 354.739 orang.

Diperkirakan realisasi penyerapan tenaga kerja di 2016 akan lebih tinggi dibandingkan dibandingkan 2015 yang mencapai 375.982 orang.

Berdasarkan target lokasi, investasi terbesar terjadi di luar Pulau Jawa sebear 54,7%. Sedangkan di Pulau Jawa hanya 45,3%.

Namun realisasinya di Pulau Jawa sebesar 54,5%, dan luar Jawa mencapai 45,5%.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas