Inflasi Januari-September 1,97 Persen
Data BKPM yang diolah KSP tercatat realisasi investasi semester I-2016 mencapai Rp 298,1 triliun.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Choirul Arifin
Kemudian selam dua tahun pemerintahan Jokowi-JK, pertumbuhan ekonomi pada Semester I 2016 meningkat menjadi 5,04% dibandingkan periode yang sama di tahun 2015 yang sebesar 4,79%.
"Di tengah perlambatan dan ketidak-pastian global, perekonomian Indonsia masih tumbuh dan termasuk salah satu yang tinggi di Asia," sebut data BPS yang diolah KSP.
Disebutkan tercatat pertumbuhan ekonomi pada 2014 sebesar 5,02%.
Kemudian ekonomi mengalami perlambatan turun menjadi 4,79% pada 2015 dari 5,02% pada tahun sebelumnya.
Sedangkan semester I 2016, eknomi Indonesia kembali tumbuh sebesar 0,25% atau menjadi 5,04%.
Bila dirinci pertumbuhan ekonomi di Indonesia Barat mengalami peningkatan dari 4,38% pada 2015 menjadi 4,84% pada 2016.
Sementara itu pertumbuhan ekonomi di Indonesia Timur mengalami perlambatan dari 8.03% pada 2015 menjadi 6,05% pada 2016.
Indikator keberhasilan lain, yakni angka pengangguran selama 2 tahun pemerintahan Jokowi-JK mencapai titik terendah pada tahun 2016 menjadi 7,02 juta orang (5,50%) dari sebelumnya 7,45 juta orang (5,81%) pada tahun 2015.
Demikian data BPS yang diolah Kantor Staf Presiden (KSP), dikutip Tribunnews.com, Kamis (20/10/2016).
Jika dirinci persentase pengangguran pada Februari 2014 adalah 5,7%, kemudian naik menjadi 5,94% pada Agustus 2014.
Kemudian pada Februari 2015, persentase pengangguran menjadi 5,81% .
Selanjutnya Agustus 2015, persentase pengangguran naik menjadi 6,18 persen hingga turun lagi pada angka 5,5% di Februari 2016.
"Februari 2015-Februari 2016 turun 0,31%," sebut KSP dalam datanya kepada Tribunnews.com.
Lebih lanjut dua tahun pemerintahan Jokowi-JK mampu memperkecil ketimpangan antara kaya dan miskin (gini ratio).