Sejak Tiga Bulan Lalu, WNA Asing Berburu Perkakas di LTC Glodok
Adanya bule yang belanjar barang-barang di TM LTC menunjukkan bahwa produk Indonesia sudah menjadi pilihan konsumen mancanegara
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggapan orang asing datang sebagai turis ke Indonesia karena memburu keindahan alam, makanan atau yang lainnya tidak sepenuhnya benar.
Pasalnya, spare part pabrik, peralatan listrik, tools, serta perlengkapan kebutuhan rumah tangga, perhotelan dan industri juga diburu wisatawan mancanegara seperti yang terjadi di Trade Mall Lindeteves Trade Center (LTC) di kawasan Glodok Jakarta Barat.
“Setiap hari rata-rata pengunjung bisa 60 ribu-70 ribu orang, sekitar 3-4 persen dari wisatawan mancanegara datang ke TM LTC Glodok,” kata Ho Mely Surjani, AVP Marketing TM Agung Podomoro didampingi General Manager TM LTC Glodok Aries Haryadi Sandi, Rabu (2/11/2016).
Adanya bule yang belanja barang-barang di TM LTC nampak sejak tiga bulan terakhir sehingga ini menunjukkan bahwa produk Indonesia sudah menjadi pilihan konsumen mancanegara.
Mely mengatakan, terbanyak memang wisatawan asal China disusul Australia, New Zealand, juga negara-negara Asia lainnya.
Trade Mall Lindeteves Trade Center (LTC) di kawasan Glodok Jakarta Barat menawarkan perangkat/perkakas pertukangan, sparepart, water treatment, onderdil automotive, perkakaks pengamanan rumah, power generator/genset, electronic – electrical equipment and supplies, safety equipment, LED dan alat komunikasi seperti radio transmitter, HT, GPS dan digital radio system.
Kedatangan wisman ke LTC Glodok, sambung Mely, mayoritas membeli tools dan peralatan industri yang dianggap harga di Indonesia lebih kompetitif.
"Apalagi transportasi udara dari Jakarta menuju negara asalnya terutama New Zealand dan Australia kini semakin banyak dengan dibukanya jalur penerbangan langsung," katanya.
Selain berbelanja kebutuhan peralatan, wisatawan juga menginap di Fave Hotel Glodok yang menjadi satu lokasi di TM LTC.
General Manager TM LTC Glodok Aries Haryadi Sandi menjelaskan TM LTC Glodok berdiri dilahan seluas 2,6 hektar yang terdiri 6 lantai kini occoupancy kios sudah mencapai 90 persen sudah terjual dari total jumlah kios sebanyak 3000 unit dan yang laku 2.700 unit.