BI Sediakan Rp. 200 Triliun Uang Pecahan Untuk Lebaran 2017
"Belum bisa semuanya emisi baru, hanya sekitar Rp 70 triliun. Sisanya dipasok uang edisi lama," ungkap Sugeng.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Antusiasme masyarakat menukarkan uang pecahan besar ke pecahan kecil untuk persiapan Hari Raya Idul Fitri terlihat di salah satu tempat penukarran uang yang diselenggarakan Bank Indonesia di Lapangan IRTI Monas, Jakarta Pusat.
Antrean panjang masyarakat hari ini terpantau masih memanjang. Bahkan antrean sudah terjadi sebelum pembagian nomor antrean dari pihak penyelenggara dibagikan.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Sugeng mengatakan, untuk Lebaran kali ini Bank Indonesia meyediakan uang tunai pecahan kecil sebanyak Rp 200 triliun.
Jumlah tersebut diklaim BI cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sepanjang Lebaran 2017.
"Prediksi kami, kebutuhannya Rp 167 triliun, dan jumlah yang disediakan sebanyak Rp 200 triliun lebih dari cukup," kata Sugeng saat ditemui di Lapangan IRTI Monas, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2017).
Uang pecahan yang disiapkan untuk Lebaran ini tidak semuanya uang pecahan baru. Adapula uang pecahan lama emisi tahun 2014 dan 2016 yang disebarkan kepada masyarakat.
"Belum bisa semuanya emisi baru, hanya sekitar Rp 70 triliun. Sisanya dipasok uang edisi lama," ungkap Sugeng.
Untuk penukaran uang di Jakarta pihak penyelenggara membatasi penukaran hingga Rp. 3.700.000 dan penukaran minimal Rp. 200.00.
Adapun pecahan yang didapatkan jika menukar dalam jumlah maksimal adalah pecahan Rp 2.000 sebanyak 100 lembar, Rp. 5.000 sebanyak 100 lembar , Rp. 10.000 sebanyak 100 lembar, dan Rp. 20.000 sebanyak 10 lembar.
Masyarakat cukup menunjukkan KTP asli untuk melakukan penukaran uang.
Untuk penukaran uang di Jakarta, Bank Indonesia juga bekerjasama dengan 13 bank lainya seperti BRI, BNI, Mandiri, BTN, Bank DKI, Bank Mega, BCA, Permata Bank, Maybank, CIMb Niaga, BNI Syariah, Bank Mandiri Syariah, BJB yang berlangsung hingga 16 Juni 2017.
Penukaran uang juga dilakukan di kota-kota besar di Indonesia seperti di Medan dan Semarang.