Subsidi LPG 3 Kg Dinilai Tidak Efektif, Rentan Penyelewengan
subsidi Elpiji 3 kg sebaiknya diberikan langsung kepada orang yang membutuhkan
Editor: Sanusi
Dari sisi produksi, lanjut Ali, kemampuan nasional untuk memproduksi Elpiji 3 kg hanya sebesar 1,4 juta metrik ton. Sementara kebutuhan nasional sebesar 5 juta metrik ton.
Lebih dari 3 juta metrik ton, masih impor. “Dengan berfokus pada subsidi yang bersifat konsumtif, kebutuhan terhadap LPG impor juga akan semakin besar,” katanya.
Sementara LPG tidak mudah digantikan oleh LNG ataupun CNG, meski sama-sama berasal dari sumber minyak dan gas bumi. Pasalnya, masing-masing memiliki karakter berbeda.
“Menggantikan LPG dengan CNG atau LNG tidak gampang. Butuh teknologi dan biaya yang lebih,” terangnya.
Karena itu, kalaupun ada opsi alternatif selain LPG, harus dicarikan sumber energi yang lebih mudah misalnya melalui jaringan gas ataupun biomassa.
Berita Ini Sudah Dipublikasikan di Kompas.com, dengan judul: Rentan Penyelewengan, Subsidi Elpiji 3 Kg Dinilai Tidak Efektif
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.