Laporan Reporter Kontan, Ramadhani Prihatini

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah tengah mengejar target penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Meski penyaluran perluasan penerima BPNT di tahap 1 sempat molor pada 25 April 2018, namun pemerintah menggenjot persiapan penyaluran tahap selanjutnya.

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemsos), Andi Z.A. Dulung mengatakan perluasan penyaluran BPNT tahap 2 akan dimulai pada 25 Mei 2018.

Di tahap ini pemerintah akan kembali menambah dua juta keluarga penerima manfaat (KPM) untuk diberikan BPNT.

Ia memastikan sistem perbankan dan e-warung telah siap untuk perluasan tahap 2. Tapi, saat ini pemerintah tengah mempersiapkan kartu keluarga sejahtera (KKS) agar bisa digunakan KPM dalam penyaluran tahap 2.

"Kartu Keluarga Sejahtera sudah dikirim ke daerah, untuk proses registrasi dan sosialisasi," kata Andi kepada Kontan.co.id, akhir pekan lalu.

Baca: Kabin Toyota Alphard Milik Raffi Ahmad Tampil Makin Mewah di Tangan Lombardi Auto

Baca: Daftar Harga Knapot Akrapovic untuk BMW S 1000XR Sampai Kawasaki Z900 RS di IIMS 2018

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Puan Maharani menjelaskan pemerintah juga tengah mengecek kesiapan daerah untuk menerima BPNT. Penambahan daerah penerima BPNT akan ditentukan berdasarkan kesiapannya.

"Jadi jangan sampai kita terburu-buru kemudian nanti harapan bahwa perbaikan dari Rastra regular ke BPNT itu tidak sesuai," jelas Puan.

Andi menambahkan, jika penyaluran BPNT tahap 2 berjalan sesuai target pemerintah, maka penyaluran tahap 3 dan 4 segera disiapkan. Rencananya, penyaluran BPNT tahap 3 akan dilakukan pada Oktober 2018 dan tahap 4 bisa disalurkan pada November 2018.