TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan asuransi Tokio Marine Life Insurance Indonesia menggelar program kreatif bersama anak-anak penderita kanker di bawah Yayasan Kanker Anak Indonesia. Mereka diajarkan berbagai macam keterampilan kreatif seperti membuat karya kerajinan tangan, mewarnai dan sebagainya.

Hasil karya mereka kemudian dipasarkan oleh Tokio Marine Life Insurance Indonesia sebagai cinderamata. Seluruh hasil penjualannya akan diserahkan ke yayasan.

Chief Marketing Officer Tokio Marine Life Insurance Indonesia, Sudyawi Sahlan, dalam keterangan persnya mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program CSR perusahaan yang mengacu pada filosofi perusahaan Tokio Marine Life Insurance Indonesia, To Be a Good Company dengan tagar #kitaSIAP Berkarya dan Berdaya Bagi Generasi Penerus Bangsa.

"Tokio Marine Life Insurance Indonesia juga memberikan sarana kepada anak-anak dengan kanker seperti tas, cat, beserta perlengkapannya untuk mereka dapat berkarya mewarnai tas-tas tersebut yang kemudian hasilnya akan dijual untuk keperluan pengobatan anak-anak dengan kanker," ungkap Sudyawi, Kamis (7/6/2018).

Baca: KTB Siap Luncurkan 4 Varian Truk Terbaru Mitsubishi Fuso Fighter Tahun Ini

Dia menyebutkan, program ini bertujuan membuat anak-anak dengan kanker merasa bahagia karena dapat berkarya dan berguna walaupun dalam kondisi sakit sekaligus menjadi inspirasi bagi masyarakat luas.

Ferawati Gondokusumo Head of Marketing Communications & Corporate Branding Department Tokio Marine Life Insurance Indonesia mengatakan, perusahaannya menargetkan hingga Desember 2018 nanti, pihaknya bisa menyerahkan 500 tas sebagai bekal anak-anak dengan kanker ini untuk dapat terus berkarya.

"Anak-anak dengan kanker ini akan banyak belajar berbagai keterampilan agar dapat mereka pergunakan kelak sebagai bekal mereka untuk dapat terus berkarya dan memberikan inspirasi,” kata Ferawati.

Dewan Pengawas Yayasan Kanker Anak Indonesia, Ruth Setiabudi menjelaskan kerjasama ini akan terus terjalin mengingat manfaat positif yang bisa didapatkan orang tua dan anak-anak dengan kanker.

Saat ini, YKAI menangani 328 anak-anak penderita kanker. Ruth mengajak partisipasi publik dan korporasi bekerjasama dan berpartisipasi mendukung program penyembuhan anak-anak dengan kanker di Indonesia.