Penyaluran BBM dan LPG Pertamina di Lombok Sudah Pulih 100 Persen
Suplai dari terminal BBM (TBBM) dan Depot yang ada di Nusa Tenggara Barat, yakni TBBM Ampenan, TBBM Badas, dan TBBM Bima wilayah Lombok, juga sudah be
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan seluruh penyaluran BBM di SPBU di Lombok telah beroperasi penuh paska terjadi gempa pada Minggu (5/8/2018) lalu.
Unit Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Operation Region V, Rifky Rakhman Yusuf menuturkan dengan 100 persen pengoperasian diharapkan bisa membantu mobilitas warga yang terdampak gempa.
"Langkah ini dilakukuan dengan cepat, karena kami yakin banyak masyarakat yang membutuhkan BBM. Ini sangat membantu mobilitas masyarakat yang terkena bencana," ungkap Rifky Rakhman Yusuf melalui keterangan resmi yang diterima Tribunnews.com, Kamis (9/8/2018).
Suplai dari terminal BBM (TBBM) dan Depot yang ada di Nusa Tenggara Barat, yakni TBBM Ampenan, TBBM Badas, dan TBBM Bima wilayah Lombok, juga sudah beroperasi normal.
Baca: Artis Sinetron Cantik Ini Jadi Bintang-nya SPG di Booth Suzuki
Dari 60 unit SPBU Pertamina di Lombok pun sudah pulih diantaranya SPBU Pertamina 54.833.09 di Kayangan, Lombok Utara yang merupakan wilayah terparah terdampak gempa karena dekat dengan pusat gempa, juga telah melayani BBM seperti biasa.
SPBU ini berlokasi cukup strategis dan sudah menggelontorkan 8.000 liter produk BBM jenis Pertalite dan Premium.
Baca: DJ Cantik Ini Bawa Pulang Pajero Sport Baru Lewat Situs Online
Tidak hanya penyaluran BBM penyaluran LPG pun dinyatakan aman dan dalam kondisi aman sesuai dengan standar ketahanan stok.
"Hingga saat ini, Satgas Bencana dan Posko Bantuan Pertamina juga masih aktif berada di lapangan untuk melayani kebutuhan energi masyarakat dan sekaligus membantu korban gempa di pengungsian,” ujar Rifky.