TRIBUNNEWS.COM, SEPANG - Menyusul diselesaikannya proses audit International Air Transport Association (IATA) Operational Safety Audit (IOSA), AirAsia Malaysia (kode penerbangan AK) kini telah resmi terdaftar sebagai maskapai yang dinyatakan lulus IOSA.

AirAsia Malaysia merupakan maskapai ketiga dalam grup AirAsia yang terakreditasi IOSA setelah AirAsia X Malaysia pada tahun 2014 dan AirAsia Indonesia bulan lalu.

”Diraihnya akreditasi yang telah diakui sebagai tolok ukur keselamatan penerbangan dunia ini menunjukkan komitmen kami terhadap keamanan dan keselamatan operasional. Keselamatan merupakan prioritas utama dan kami akan senantiasa berupaya memastikan operasional berjalan dengan integritas tinggi,” kata CEO AirAsia Malaysia, Riad Asmat dalam keterangan persnya, Kamis (13/9/2019)

Sementara Group Head of Safety AirAsia, Captain Ling Liong Tien mengatakan, pihaknya menargetkan semua maskapai yang melayani penerbangan jarak dekat di dalam grup AirAsia dapat menyelesaikan proses audit IOSA awal tahun depan, sehingga nantinya penumpang akan merasa lebih tenang terbang ke mana pun dengan AirAsia.

IOSA merupakan sistem evaluasi yang didesain untuk menilai manajemen operasional dan sistem kontrol yang telah diakui dan diterima dunia internasional, serta dianggap sebagai tolok ukur manajemen keselamatan dalam industri penerbangan.

Audit IOSA dilakukan setiap dua tahun sekali dan mencakup delapan aspek fungsi dan operasi, yaitu: sistem organisasi dan manajemen, operasional penerbangan, pengendalian operasional dan flight dispatch, teknis pesawat dan perawatannya, operasional dalam kabin pesawat, operasional sisi darat, operasional kargo serta manajemen keamanan.