TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong meresmikan fasilitas produksi minuman yogurt PT YoyiC Dairy Indonesia di Cikarang, Jawa Barat, Kamis (29/11/2018). 

Pabrik dengan fasilitas modern ini mampu memproduksi minuman yogurt hingga 260 ton per tahun dan produknya selain dipasarkan di Indonesia juga diekspoir ke beberapa negara Asia.

Disebutkan, dengan populasi 264 juta, Indonesia berada di rangking keempat dunia dan pertama di Asia Tenggara, dengan pasar konsumen yang besar.

Indonesia dengan kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, serta membaiknya taraf hidup, dan daya beli masyarakat yang stabil plus tren gaya hidup yang lebih sehat membuat permintaan yogurt akan terus meningkat.

“Pasar Asia Tenggara mempunyai posisi penting di dalam strategi dan rencana pemasaran internasional Mengniu. Untuk mendukung rencana ini, kami perlu memperluas produksi kami dan membangun pabrik ke-60 di Indonesia dan sebagai yang pertama di luar negeri,” sebut Global CEO of Mengniu Dairy Corporation, Jeffrey Lu Minfang dalam keterangan pers tertulis kepada Tribunnews, Kamis (29/11/2018).

Jeffrey Lu Minfang menjelaskan, pabrik YoyiC oleh Mengniu dengan perangkat produksi tercanggih di dunia, dan telah memperkenalkan sebuah sistem manajemen produksi kelas dunia dan telah melalui tahapan verifikasi lama di Eropa, Oceania, dan Tiongkok.

"Dapat dikatakan ini adalah salah satu pabrik pengolahan susu paling maju di Indonesia,” kata dia.

Pabrik YoyiC Dairy Indonesia berlokasi di Kawasan Industri GIIC Cikarang, Jawa Barat, menempati area seluas 14.733 m2 dengan fasilitas pabrik yang sudah berdiri seluruhnya.

Teknologi produksi yang mumpuni dan ramah lingkungan didukung oleh litbang Mengniu Pusat.

Total investasi yang dialokasikan dalam pembangunan pabrik ini mencapai lebih dari 50 juta dollar AS atau sekitar 628 miliar rupiah) dan menyerap lebih dari 1.000 lapangan kerja.

Baca: Diskon Akhir Tahun, Beli Mitsubishi Pajero Sport dan Outlander Sport Dapat Korting Rp 30 Jutaan

Jeffrey Lu Minfang menyebutkan, selama ini Produk YoyiC disukai oleh konsumen di daratan Tiongkok, Hong Kong dan Singapura.

YoyiC adalah merek probiotic terbesar kedua di Hong Kong, dan terbesar pertama di 7-Eleven Singapura.

Produk YoyiC yang diproduksi di Indonesia menggunakan produk berkualitas tinggi dari Oceania, serta probiotik dari Denmark, yang selain kaya nutrisi dan rasa yang enak, juga meningkatkan fungsi usus, menjaga kesehatan dan kebugaran.

Baca: Ikut Test Drive DFSK di GIIAS 2018, Anak Muda Ini Bawa Pulang SUV Glory 580

Jeffrey Lu Minfang optimis produk minuman yogurtnya yang memiliki banyak kebaikan bagi kesehatan akan diterima baik oleh konsumen di Indonesia.

Global VP of Overseas Business Mengniu, Mr. Luo Yan, yakin produk-produk YoyiC akan diterima konsumen di Indonesia.

"Kami sangat optimis akan masa depan bisnis kami di Indonesia dan Asia Tenggara. Untuk itu kami sudah merencanakan kebutuhan dan portofolio produk yang lebih banyak, bagi masa depan YoyiC di Indonesia,” kata Luo Yan.

Produk YoyiC selama ini dipasarkan di Hong Kong, Macau, Singapura, Malaysia, Vietnam, Filipina, Myanmar dan Kambodia.

Batch pertama produksi pabrik YoyiC Cikarang akan mulai dipasarkan pada 1 Desember 2018.