50 Persen Aktivitas Bongkar Muat Barang di Tanjung Priok Akan Bergeser ke Pelabuhan Patimban
"Kawasan ini akan jadi daerah berkembang. Akan jadi daerah industri," kata Budi Karya Sumadi.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Tribunnews, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sebanyak 50 persen pergerakan distribusi barang di Tanjung Priok akan beralih ke Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Pembangunan jalan akses dan jalan arteri direncanakan akan selesai dalam waktu dekat dan akan menyambung dengan ruas jalan tol yang segera dibangun.
"Artinya, pergerakan barang ke Tanjung Priok sebanyak 50 persen akan ke sini. Kawasan ini akan jadi daerah berkembang. Akan jadi daerah industri," kata dia ketika melakukan kunjungan ke Pelabuhan Patimban, Rabu (9/1/2019).
Budi juga menyatakan Pelabuhan Patimban bukan proyek kecil karena pada tahap pertama, kapasitas Pelabuhan Patimban sama besarnya dengan Pelabuhan Tanjung Priok, yakni mampu mengakomodir 7 juta TEUs dan bisa dikembangkan dua kali lipat jadi 14 juta TEUs per tahun.
Baca: Ekspor Kendaraan Mulai Desember 2019 Bisa Dilakukan Lewat Pelabuhan Patimban
Dia menilai, proyek ini cukup prestisius karena menandai hubungan baik antara Indonesia dan Jepang selama 60 tahun. "Ini dibangun dengan emosi dan visi yang baik, Insya Allah proyek ini jadi kebanggaan bagi dua bangsa," tukasnya.