TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Pada Semester Pertama 2019, kinerja bisnis properti di Serang diperkirakan tumbuh sekitar 5 persen dibandingkan semester yang sama tahun 2018.

Project Manager CitraLand Puri Serang, Georgius Pranayogi, mengatakan meski belum terlihat signifikan, namun kondisi ini cukup menggembirakan bagi para pengembang di Kota Serang. 

"Prediksi kami sebelumnya, pasar properti tidak jauh beda dengan 2018, bahkan mungkin agak menurun, sebab puncak dari tahap Pemilu (Penetapan Hasil dan Sidang Gugatan MK) terjadi di bulan Juni 2019 ini,” kata Georgius dalam keterangan tertulis, Rabu (26/6/2019).

Pranayogi mengatakan, sejak awal tahun 2019 tren transaksi properti di Serang bergerak positif, ditandai tumbuhnya pengembang-pengembang lokal baru.

Hal ini, kata dia, membuktikan pasar atau kebutuhan akan hunian dan area komersial masih sangat besar.

Dia menyebut, CitraLand Puri Serang yang merupakan anak perusahaan Ciputra Group, hingga pertengahan Juni 2019 penjualannya sudah mencapai 60 persen dari target sales tahun 2019.

Di tengah naiknya tren pasar itu, CitraLand Puri Serang meluncurkan sejumlah tipe baru

Beberapa produk rumah menengah atas khususnya rumah 2 lantai yang ditawarkan, paparnya, mendapat respon positif dari konsumen, seperti tipe Redwood (LT 75/LB 51), Hazel (162/99), Libera (216/186), dan yang terbaru adalah Marigold (75/51).

Keempat tipe ini berada di cluster eksklusif Beaumont seluas sekitar 5 hektare yang merupakan cluster kedua berada di Distrik Kayana.

Marigold

Sejak ditawarkan dengan unit terbatas hanya 15 unit bulan Maret lalu, rumah tipe Marigold sudah terjual 8 unit. Selain lokasi berada di area prime kawasan CitraLand Puri, Marigold, dibuka dengan harga menarik yaitu Rp 678 juta.

Marigold adalah rumah 2 lantai, dengan 3 kamar tidur, dan 2 kamar mandi, didesain bergaya modern tropis manjadikan bangunan ini compact house.

“Marigold ini kami rilis karena beberapa tipe rumah sudah sold out, dan yang lainnya tinggal sedikit, sehingga konsumen punya banyak pilihan sesuai rumah yang diidamkannya. Hasilnya, pembelian rumah di CitraLand Puri dalam dua bulan belakangan ini cukup menggembirakan,” ujar Yogi.

Sebagian besar pembeli rumah di CitraLand Puri, jelas Yogi adalah para pengusaha, manager industri, dan profesional muda yang bekerja dan memiliki usaha di wilayah Serang, Cilegon, dan sekitarnya.

Sebab dari segi aksesibilitas dan kenyamanan tinggal, perumahan ini dinilai sangat representatif. Ditambah lagi DP (donw payment) hanya 5 persen dan dapat dicicil sampai 6 kali.

Untuk memberikan kenyamanan tinggal, selain fasilitas lingkungan yang akan dilengkapi family club, pedestrian linkage, bicyle lane, urban lifestyle center, dan sarana ibadah, di area setiap cluster pengembang juga melengkapi kawasan hijau, spot-spot taman tematik yang tertata, serta keamanan satu pintu yang dijaga selama 24 jam.

“Sekarang ini, lingkungan kawasan CitraLand Puri sudah hidup dan dihuni sekitar 200 KK (Kepala Keluarga) atau sekitar 800 jiwa. Pengembangan kawasan dan pembangunan rumahnya terus berjalan,” kata Yogi dengan yakin.

CitraLand Puri yang memiliki luas lahan 60 hektare berada di lokasi strategis di Kota Serang, Jl. Raya Lingkar Selatan, Ciracas, dekat dengan kantor-kantor pemerintahan, pusat-pusat bisnis, sekolah, serta diapit oleh dua pintu tol yaitu Serang Timur dan Serang Barat.

CitraLand Puri dapat ditempuh hanya 10 menit ke exit Tol Serang Timur maupun Tol Serang Barat, dan memiliki 3 akses langsung dari Jl. Raya Lingkar Selatan, Jl. Perum BSI, dan Jl. Kuranji ke depannya