Cegah ISPA, AP II Bagikan Masker dan Obat ke Warga Sekitar Bandara
Jumlah total masker yang dibagikan mencapai 27.320 pcs, lalu vitamin hingga 5.000 pcs, dan obat-obatan sebanyak 724 pcs.
Penulis: Ria anatasia
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Angkasa Pura II (Persero) membagikan masker N95 berstandar WHO, obat-obatan dan vitamin kepada masyarakat guna menghadapi dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa wilayah Indonesia.
Adapun masyarakat yang dibagikan masker, obat dan vitamin yaitu yang berada di sekitar Bandara Supadio (Pontianak), Sultan Thaha (Jambi), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Minangkabau (Padang), Kualanamu (Medan), dan Sultan Iskandar Muda (Aceh).
Jumlah total masker yang dibagikan mencapai 27.320 pcs, lalu Vitamin hingga 5.000 pcs, dan obat-obatan sebanyak 724 pcs.
“Kami berharap seluruh bantuan yang diberikan dapat membuat masyarakat di sekitar tujuh bandara Angkasa Pura II tersebut siap menghadapi dampak dari karhutla. Angkasa Pura II saat ini juga masih terus berkoordinasi dengan masyarakat sekitar mengenai kebutuhan bantuan-bantuan ini,” jelas VP of Corporate Communication Angkasa Pura II Yado Yarismano dalam keterangannya, Selasa (24/9/2019).
Baca: Rincian Lengkap 26 Poin UU KPK Hasil Revisi yang Berpotensi Melemahkan KPK
“Pembagian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sosial kami kepada masyarakat sekitar bandara-bandara yang terdampak karhutla,” imbuhnya.
Adapun operasional penerbangan di tujuh bandara tersebut saat ini sudah mulai mengarah ke kondisi normal di jam-jam tertentu.
Baca: Jokowi Tetap Tolak Cabut UU KPK, Korban Mahasiswa Berjatuhan
Data pada 25 September 2019, pada pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB hanya terdapat 10 penerbangan yang dibatalkan (cancel), yaitu 8 penerbangan cancel di Bandara Kualanamu dan 2 penerbangan cancel di Tjilik Riwut, Palangkaraya . Di bandara lainnya tidak terdapat pembatalan penerbangan.
Yado Yarismano mengatakan, Angkasa Pura II dan stakeholder secara intensif memantau kondisi terkini di bandara-bandara terdampak karhutla.
“Angkasa Pura II bersama dengan AirNav dan pihak terkait lainnya terus memonitor situasi terkini operasional penerbangan. Fokus kami semua adalah keselamatan penerbangan,” jelas Yado Yarismano.
“Saat ini kondisi sudah berangsur membaik pada jam-jam tertenut. Kami berharap kondisi semakin membaik ke depannya," imbuhnya.
Angkasa Pura II mengimbau penumpang pesawat untuk memantau informasi terkini dari maskapai mengenai status penerbangan terbaru.