Imbas Corona, Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, Selasa 24 Maret 2020 Pagi, Melemah ke Angka Rp 16.505
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah, yakni Rp 16.505 per dolar Amerika Serikat (AS), hingga Selasa (24/3/2020) pagi.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah, yakni Rp 16.505 per dolar Amerika Serikat (AS), hingga Selasa (24/3/2020) pagi.
Diperkirakan, wabah virus corona dan kenaikan permintaan dolar Amerika Serikat (AS) menjadi penyebab tidak stabilnya nilai tukar rupiah.
Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, kini ini banyak orang lebih percaya diri memegang uang tunai.
Permintaan terhadap dolar AS juga tengah naik karena kebutuhan membayar utang valas.
"Wabah virus korona dan kenaikan permintaan dolar AS menyebabkan rupiah terus berada dalam tren negatif," kata Reny, Senin (23/3/2020) dikutip Tribunnews dari Kontan.co.id.
Mengutip Bloomberg pukul 08.07 WIB, rupiah ke level Rp 16.505 per dolar AS atau menguat tipis 0,42% dari sesi sebelumnya.
Rupiah terakhir kali berada di level ini pada saat krisis moneter melanda di tahun 1998.
Kurs rupiah paling lemah sepanjang masa berada di posisi Rp 16.650 per dolar AS yang tercapai pada 17 Juni 1998.
Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), nilai tukar rupiah berada pada angka Rp 16.486 per dolar AS, Senin (24/3/2020), sekira pukul 10.30 WIB.
Berikut nilai tukar rupiah berdasarkan kurs referensi JISDOR 5-24 Maret 2020 per dollar AS, dilansir Bank Indonesia:
- 24 Maret 2020: 16.486
- 23 Maret 2020: 16.608
- 20 Maret 2020: 16.273
- 19 Maret 2020: 15.712