NTT Ltd Tawarkan Solusi Efektif Jaga Produktivitas Perusahaan Saat Karyawan WFH
NTT Ltd menawarkan solusi bagi perusahaan agar kinerja karyawan tetap produktif meskipun tidak bertatap muka secara langsung di kantor.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
Akses Aplikasi Perusahaan
Perusahaan harus memastikan ketersediaan aplikasi secara virtual, termasuk juga konektivitas aplikasi yang aman, kesiapan migrasi aplikasi ke Cloud serta pengawasan alur data yang aman.
Solusi terkait dengan pelaksanaan Business Continuity Plan
Ia menjelaskan bahwa solusi yang dapat dimanfaatkan untuk menjamin berlangsungnya bisnis secara berkelanjutan dan tahan dengan berbagai kondisi yakni melalui penggunaan Virtual Desktop Infrastructure.
Penggunaan Virtual Desktop Infrastructure bisa dilakukan secara private maupun di Cloud, migrasi citra desktop ke Cloud, Solusi Backup dan replikasi data, serta solusi yang mempercepat pemulihan dari bencana lainnya.
Banyak perusahaan di Indonesia yang secara periodik melakukan latihan atau pengetesan terhadap kecepatan pemulihan dalam penanggulangan skenario bencana yang berbeda-beda.
Mulai dari bencana kebakaran, banjir hingga wabah virus seperti ini.
NTT Ltd sendiri, kata Hendra, diwajibkan untuk melakukan latihan atau pengetesan secara berkala dan diaudit oleh perusahaan konsultan untuk mengevaluasi persiapan pihaknya dalam menghadapi berbagai bencana.
Termasuk pemulihan rentang komunikasi baik internal maupun eksternal, rentang komando, hingga kesiapan teknologi pendukung.
"Dari evaluasi ini, akan ada selalu catatan perbaikan untuk proses pemulihan secara menyeluruh yang harus kami lakukan. Sehingga meningkatkan kecepatan dalam pemulihan untuk menjaga performa kerja kami untuk membantu para client," tegas Hendra.
Hendra menambahkan, pihaknya siap membantu client dalam merangkai kerangka kerja untuk solusi IT yang tidak rentan terhadap bencana dan disesuaikan dengan profil client dari beragam industri.
"Dari pengalaman kami, evaluasi kesiapan secara periodik akan sangat membantu dalam kesuksesan, terkait seberapa cepat pemulihan dapat dilakukan," kata Hendra.
Dari evaluasi tersebut, pihaknya akan terus melakukan perbaikan-perbaikan, sehingga tidak menimbulkan kekacauan jika bencana yang tidak diharapkan itu benar-benar terjadi.
"Yang paling penting adalah mempersiapkan tim yang tahu apa yang mesti mereka lakukan ketika situasi genting, dan menjalani proses yang telah ditetapkan bersama ketika bencana itu terjadi kapanpun," tegas Hendra.
Baca: PKS Sebut AS dan Australia Ragukan Kemampuan Pemerintah Indonesia Tangani Corona
Baca: KABAR BAIK Wakil Wali Kota Bandung Sembuh dari Corona, Beberkan Proses Penyembuhan yang Berat