Perusahaan Fintech Ini Layani Kebutuhan Pendanaan Karyawan Rumah Sakit di Indonesia
Goena telah meluncurkan pinjaman tanpa bunga bagi seluruh karyawan rumah sakit mitra di Indonesia.
Editor: Sanusi
Reporter: Yudho Winarto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memasuki bulan Ramadan, pandemi Covid-19 belum juga berlalu dari tanah air. Para petugas medis dengan siaga menjadi garda terdepan dalam membantu proses pemulihan pasien Covid-19.
Sebagai perusahaan P2P Lending dan anggota AFPI (Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia), Goena turut membantu dalam memberikan donasi dan APD (Alat Pelindung Diri) bagi para tenaga medis di beberapa rumah sakit yang tersebar di Jakarta maupun di luar Jakarta.
Bentuk perhatian Goena tidak berhenti di situ. Untuk lebih mendukung para tenaga medis di masa sulit ini, Goena telah meluncurkan pinjaman tanpa bunga bagi seluruh karyawan rumah sakit mitra di Indonesia.
Baca: Gugus Tugas Jadwalkan Pemberian Bantuan Rp 600 Ribu dan Sembako di Surabaya, Simak Jadwalnya
Baca: Menpora Tak Setuju Liga Dilanjutkan dengan Opsi Digelar Tanpa Penonton
Baca: Hubunganmu dengan Pasangan Serasa Tak Sehat? Simak 4 Tanda-tandanya
“Kami mengerti akan kondisi sulit yang dihadapi oleh para tenaga medis, terutama mereka yang berhadapan secara langsung dengan pasien COVID-19, yang tentunya berisiko bagi diri sendiri dan keluarga mereka,” kata Deasy Fitriana selaku Presiden Direktur Goena dalam keterangannya, Rabu (6/5).
“Oleh karena itu, Goena menyediakan pinjaman tanpa bunga bagi seluruh karyawan rumah sakit mitra sebesar Rp 1.500.000,00 yang dapat diangsur dalam jangka waktu tiga bulan. Kami berharap Penawaran Khusus kami bisa meringankan beban kebutuhan pendanaan seluruh karyawan rumah sakit mitra di Indonesia”.
Dampak dari pandemi COVID-19 bagi tenaga medis sempat diutarakan oleh drg. Vivi Wirahadikusuma, sebagai pemilik dari Poligigi Rumah Sakit Melia Cibubur dan sekaligus Co-founder dari Sahabat Peduli Indonesia, sebagai komunitas gerakan sosial yang saat ini berfokus pada pencegahan penyebaran COVID-19.
“Merebaknya pandemi ini, membuat seluruh tenaga medis yang berhadapan langsung dengan pasien COVID-19 pontang-panting, karena mereka bisa menangani lebih dari 100 pasien sehari. Prosedur kebersihan juga harus lebih ditingkatkan. Setelah selesai bertugas, beberapa rekan dokter memutuskan untuk isolasi diri selama 3 hari di rumah sakit, baru bisa pulang dan bertemu keluarga, namun jika tenaga medis secara terus-menerus berhadapan langsung dengan pasien COVID-19, mereka harus stay dan isolasi lebih lama.” ungkap drg. Vivi.
Melihat dampak besar yang dirasakan para tenaga medis akibat pandemi ini, mendorong goena untuk membuka kesempatan bagi seluruh rumah sakit yang ingin menjalin kemitraan. Hal ini dipertegas oleh Deasy.
“Seluruh rumah sakit yang ingin menyediakan pinjaman bagi karyawan akan disambut baik untuk bermitra dengan goena. Yang perlu dilakukan adalah menghubungi kami melalui email support@goena.id, agar pihak kami dapat berdiskusi lebih detail mengenai kerja sama. goena akan mengurus semuanya, termasuk pengajuan pinjaman dan proses administrasi,” lanjut Deasy.
“Semoga goena bisa memberikan kontribusi positif bagi karyawan rumah sakit dalam memerangi pandemi COVID-19,” tambah Deasy.
Berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: Goena melayani kebutuhan pendanaan karyawan rumah sakit di Indonesia