Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penjualan Berlian Dunia Melesu Imbas dari Pandemi Virus Corona

Hal ini merupakan dampak dari pandemi virus corona atau Covid-19 yang berimplikasi pada krisis ekonomi global dan rantai pasokan

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Penjualan Berlian Dunia Melesu Imbas dari Pandemi Virus Corona
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
ILUSTRASI - Pengusaha Muda Perhisan Berlian, Aleta Molly, belakangan ini mendadak viral lantaran memberi hadiah berlian kepada pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea. Gadis remaja berusia 18 tahun itu mengaku memang ngefans dengan sosok Hotman yang menurutnya banyak menginspirasi. TRIBUNNEWS.COM/IST 

TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Produsen berlian global terkemuka, ALROSA dari Rusia, melaporkan penjualannya turun sepuluh kali lipat dalam satu bulan saja.

Hal ini merupakan dampak dari pandemi virus corona atau Covid-19 yang berimplikasi pada krisis ekonomi global dan rantai pasokan.

Baca: Jabat Menparekraf, Nama Wishnutama Masih Tercatat sebagai Komisaris Tokopedia

Pada April lalu, ALROSA menjual total berlian kasar dan halus senilai 15,6 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Angka ini turun lebih dari 152 juta dolar AS pada bulan sebelumnya dan merosot dari 400 juta dolar AS dalam penjualan di awal tahun 2020.      

Seperti yang disampaikan Wakil CEO ALROSA, Evgeny Agureev dalam sebuah pernyataan resminya.

"Pembatasan yang diberlakukan banyak negara di dunia untuk melawan virus ini serta penurunan permintaan untuk perhiasan berlian telah membuat perdagangan berlian kasar dan poles di seluruh dunia merosot," kata Agureev.

Dikutip dari laman Russia Today, Senin (18/5/2020), penurunan signifikan ini terjadi karena perusahaan itu menawarkan penundaan pembelian kepada para kliennya.

Berita Rekomendasi

Padahal pemesanan semula telah dijadwalkan pada bulan April lalu.

Langkah ini diambil untuk mengimbangi tantangan yang dihadapi industri berlian saat ini.

Kendati demikian, ALROSA berharap bahwa krisis ini hanya akan berlangsung singkat dan permintaan terhadap permata akan mulai pulih di awal kuartal ketiga.

Perlu diketahui, virus corona telah mengakibatkan penghentian produksi secara besar-besaran di seluruh dunia, termasuk di industri berlian.

Industri pemotongan dan pemolesan berlian India, tempat di mana 90 persen batu kelas atas dunia dipoles pun masih ditutup karena sistem penguncian (lockdown) secara nasional yang diberlakukan negara itu.

Sementara itu, menurut Antwerp World Diamond Center (AWDC), impor berlian kasar pada Maret lalu ke pusat perdagangan intan global utama di Antwerp, Belgia, masing-masing turun lebih dari 73 persen dan 51 persen.

ALROSA merupakan penambang berlian terbesar di dunia berdasar pada volumenya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas