Tantangan UKM: Sulitnya Membuat Produk, tapi Memasarkan Lebih Sulit Lagi
para pengusaha UKM harus bisa mengerti bagaimana menjadikan produk UKM itu bisa berada di toko ritel modern.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Sumber Alfaria Trijaya atau Alfamart menyatakan, saat ini sudah mempunyai 32 cabang di seluruh Indonesia untuk membantu Usaha Kecil Menengah (UKM) meningkatkan bisnisnya.
Corporate Affairs Director Sumber Alfaria Trijaya Solihin mengatakan, pihaknya berharap bisa membantu para UKM dalam menciptakan dan menyalurkan suatu produk.
Baca juga: Pertamina Dorong UMKM Naik Kelas Gunakan Elpiji Nonsubsidi
"Tentunya karena kita tahu betul untuk membuat suatu produk bisa dianggap suatu hal yang sulit, tapi lebih sulit lagi di dalam memasarkan produk," ujarnya dalam acara 'Pelatihan UKM Nasional Alfamart Bersama Sandiaga Uno', Jumat (27/11/2020).
Baca juga: Cek Nama Penerima BLT UMKM di BRI Melalui eform.bri.co.id/bpum, Masukkan Nomor KTP & Kode Verifikasi
Untuk itu, dia menjelaskan, para pengusaha UKM harus bisa mengerti bagaimana menjadikan produk UKM itu bisa berada di toko ritel modern.
"Karena ritel modern sekarang ini dipantau untuk hal-hal yang sifatnya barang tidak memenuhi syarat. Tentunya peritel juga segan untuk menjual produk tersebut," kata Solihin.
Contoh persyaratan tersebut adalah seperti merek dagang, pendaftaran yang harus dilakukan oleh para UKM, juga sertifikat halal, dan lain sebagainya.
"Ini menjadi dasar waktu itu para pengusaha harus bisa berkoordinasi dengan wilayah dalam hal ini Dinas Perdagangan. Tujuannya untuk memberikan atau mendapatkan bimbingan yang sekiranya atas produk yang layak untuk dipasarkan di gerai Alfamart," pungkasnya.