Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berita utama yang menggerakan pasar keuangan saat ini adalah vaksin Covid-19.

Inggris menjadi Negara pertama yang mengizinkan penggunaan vaksin Pfizer-BioNTech untuk keadaan darurat dalam melawan pandemi.

Pengamat pasar modal Hans Kwee mengatakan, pasar menanti perizinan penggunaan vaksin Covid-19 dari Negara lain.

Baca juga: Positif Covid-19, Sehari di RSPAD Kondisi Ustaz Yusuf Mansur Membaik, Kemungkinan 19 Desember Pulang

"Hal ini akan menjadi sentimen positif yang menggerakan pasar," ujarnya, Minggu (13/12/2020).

Namun, di tengah optimisme tersebut, sentimen pasar sedikit terganggu akibat Pfizer menyatakan hanya bisa mengirim setengah dari jumlah dosis yang sudah direncanakan sebelumnya.

"Ini karena adanya kendala pada bahan baku menjadi sentimen negatif di pasar," kata Hans.

Baca juga: Malaysia Tambah Pesanan Vaksin Covid-19 untuk Penuhi Kebutuhan 60 hingga 70 Persen Populasi

Dia menambahkan, setelah optimisme perizinan vaksin, kedepan ketersedian pasokan vaksin Covid-19 akan menjadi hal yang sangat penting.

"Di tengah optimisme vaksin yang memuncak, banyak Negara mengalami kenyataan bahwa kasus Covid-19 naik signifikan yang diikuti rawat inap yang tinggi. Beberapa Negara bagian Amerika Serikat mulai memberlakukan perintah tinggal di rumah," katanya.