Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pengusaha Dukung Usulan Vaksinasi Mandiri, Tapi Belum Tentu Semuanya Siap

Direktur Eksekutif Apindo Agung Pambudi mengatakan, proses vaksinasi menjadi solusi perubahan dan penanganan dampak pandemi Covid-19. 

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pengusaha Dukung Usulan Vaksinasi Mandiri, Tapi Belum Tentu Semuanya Siap
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Tenaga kesehatan menjalani vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum (RSU) Bungsu, Jalan Veteran, Kota Bandung, Senin (18/1/2021). Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di pos layanan ini dari 14, 15, dan 18 Januari 2021 berjalan lancar, sudah diikuti lebih dari 70 tenaga kesehatan di lingkungan RSU Bungsu dan beberapa tenaga kesehatan dari sejumlah rumah sakit di Kota Bandung. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyambut baik wacana pemerintah membuka jalan bagi perusahaan dapat melakukan vaksinasi mandiri

Direktur Eksekutif Apindo Agung Pambudi mengatakan, proses vaksinasi menjadi solusi perubahan dan penanganan dampak pandemi Covid-19. 

"Vaksin mandiri baik untuk memberi pilihan bagi perusahaan yang mampu utk membiayainya," ujarnya melalui pesan WhatsApp kepada Tribunnews, Jumat (22/1/2021). 

Kendati demikian, Agung menjelaskan, kelihatannya tidak banyak pengusaha yang bisa memberikan vaksin terhadap karyawan di saat ada tekanan ekonomi akibat pandemi. 

"Namun, tidak wajib karena tidak semua perusahaan mampu membiayainya," katanya. 

Baca juga: Regulasi Vaksinasi Mandiri, Karyawan Perusahaan Bakal Dapat Vaksin Gratis

Sementara, dia menambahkan, bagi perusahaan yang mampu membiayai tentu akan melakukan komunikasi internal dengan pekerja. 

Baca juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin: Vaksin Covid-19 Mandiri Harus Murah

Berita Rekomendasi

"Tujuannya untuk meyakinkan bahwa vaksinasi sangat diperlukan untuk kebaikan pekerja dan perusahaan. Namun, soal berapa persen dari seluruh pekerja belum bisa dipastikan," pungkas Agung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas