Dyandra Lirik Peluang Bisnis Pengelolaan Aset dan Kawasan Agrowisata
Hendra Noor Saleh mengatakan bahwa konsep hibrida dalam event sudah diterapkan Dyandra Promosindo beberapa tahun terakhir.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menggelar event di tengah pandemi berbeda dengan sebelum pandemi, banyak hal yang perlu disiapkan agar sesuai dengan protokol kesehatan.
Untuk menunjang penyelenggaraan event Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE) secara virtual dan hybrid, Dyandra meluncurkan Dynamic Studio seluas 54 meter persegi.
Studio ini terletak di Gedung Dyandra Promosindo, Palmerah Selatan, Jakarta, dengan spesifikasi yang dapat dipergunakan untuk kebutuhan photography, tapping visual dan juga live streaming.
Baca juga: Dyandra Optimis Gelar Event MICE Hybrid di Tahun 2021
Baca juga: Dyandra Hadirkan Berbagai Kejutan di IIMS Virtual X Shopee 2021
Kedepannya, Dynamic Studio akan meingkatkan peralatan studio menjadi lebih advance, yaitu dengan menggunakan camera 4K, 3D dan 4D animasi pada live performance dan tapping, teknologi VR dan AR, serta pamungkasnya akan menggunakan metodologi studio cyclorama (siklorama).
Tahapan selanjutnya akan dijadwalkan untuk rampung pada semester kedua tahun ini.
Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh mengatakan bahwa konsep hibrida dalam event sudah diterapkan Dyandra Promosindo beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Dyandra Hadirkan Berbagai Kejutan di IIMS Virtual X Shopee 2021
"Saat ini, pameran hibrida dengan kesatuan digital makin terakselerasi untuk memenuhi kebutuhan kenormalan baru. Untuk menunjang seluruh penyelenggaraan event yang mengintegrasikan digitalisasi, virtual dan hybrid, Dyandra Promosindo meluncurkan Dynamic Studio. Tidak hanyak dipergunakan untuk event internal, kami juga membuka kesempatan kepada siapapun yang memerlukan prasarana ini," terang KoHen, Rabu (17/2/2021).
Tak hanya menyasar bisnis pengelolaan aset, Senin (15/2/2021), PT Dyandra Promosindo telah menandatangani kerjasama dengan PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) dalam pengelolaan terintegrasi Kampoeng Kopi Banaran seluas 40 hektar, selama 10 tahun dan dapat diperpanjang kedepannya.
Dalam kerjasama ini, nantinya PT Dyandra Promosindo akan mengelola aspek pengembangan infrastruktur, eduwisata dan ekowisata, termasuk pelaksanaan event dan kegiatan serupa dengan inisiatif-inisiatif yang akan dikembangkan antara lain, pengembangan resto, pengembangan sky view, pengembangan kegiatan luar ruang, glamping, museum coffee, merchandise dan resort, bahkan pengembangan hotel untuk jangka panjang.