Angkasa Pura I Catat Pertumbuhan Penumpang Saat Periode Libur Isra Miraj
(BUMN) pengelola Bandara, yakni Angkasa Pura I, mencatat pertumbuhan penumpang pesawat pada periode libur Isra Miraj.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bambang Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola Bandara, yakni Angkasa Pura I, mencatat pertumbuhan penumpang pesawat pada periode libur Isra Miraj.
Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi mengatakan, peningkatan jumlah penumpang ini lantaran libur Isra Miraj yang jatuh pada Kamis kemarin (11/3/2021), berdekatan dengan libur akhir pekan.
Di mana kita ketahui, Minggu 14 Maret 2021 juga terdapat perayaan Hari Raya Nyepi.
"Hari Raya Nyepi di tahun ini berdekatan dengan libur Isra' Miraj di hari Kamis kemarin, yang juga berdekatan dengan akhir pekan," jelas Faik Fahmi dalam keterangan yang diperoleh, (13/3/2021).
"Untuk jumlah penumpang yang terlayani jelang akhir pekan ini, kami mencatat pertumbuhan jumlah penumpang yang cukup konsisten," lanjutnya.
Dalam catatan Perseroan, Faik menjelaskan, pada Kamis (11/3) tercatat pihaknya melayani 87.287 penumpang. Bila dibandingkan dengan hari Rabu (10/3), terdapat pertumbuhan 4 persen.
Bahkan menurut Faik, pada Rabu (10/3), tumbuh sebesar 29 persen dibanding di hari sebelumnya. Di mana pada tanggal 9 Maret terdapat 64.903 penumpang yang terlayan.
Baca juga: Bandara Ngurah Rai Bali Ditutup Mulai 14 Maret Selama 24 Jam, 84 Penerbangan Tak Beroperasi
"Di tanggal 11 Maret kemarin, tercatat sebanyak 87.287 penumpang terlayani, tumbuh 4 persen dibanding penumpang di hari sebelumnya, dengan 83.896 penumpang," paparnya.
Bos Angkasa Pura I ini kembali menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya lonjakan jumlah penumpang, pihaknya telah menyiapkan kebijakan-kebijakan.
Diantaranya seperti pengoperasian seluruh gate dan ruang tunggu Bandara apabila terjadi lonjakan yang signifikan.
Tak hanya itu, telah disiapkan juha kursi single seat untuk penumpang, sehingga physical distancing dapat terjaga. Serta memastikan kesiapan pelayanan rapid test di setiap Bandara.
"Untuk mengantisipasi peningkatan trafik dan lonjakan jumlah penumpang di periode libur kali ini, kami telah menerapkan beberapa kebijakan, di antaranya adalah dengan pengoperasian seluruh gate dan ruang tunggu keberangkatan jika terjadi trend lonjakan penumpang," jelas Faik.
"Tidak ketinggalan, personel kami selalu memastikan semua alur dan prosedur protokol kesehatan di bandara tetap terjaga, dengan tanpa mengurangi kualitas layanan atau level of service," ucapnya.