Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Butuh Rp 2.750 Triliun untuk Tanggulangi Pandemi, dari Mana Uangnya?

Pemerintah membutuhkan Rp 2.750 triliun dalam bentuk anggaran belanja negara untuk menanggulangi dampak pandemi Covid-19. 

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemerintah Butuh Rp 2.750 Triliun untuk Tanggulangi Pandemi, dari Mana Uangnya?
KOMPAS.COM/YOGA SUKMANA
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Keuangan menyatakan, pemerintah membutuhkan Rp 2.750 triliun dalam bentuk anggaran belanja negara untuk menanggulangi dampak pandemi Covid-19. 

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan, karena itu butuh kerja sama antara pemerintah dengan seluruh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dana ini. 

"Situasi pandemi ini membutuhkan  kegotongroyongan untuk bisa menanggulangi. Luar biasa kebutuhan yang diperlukan saat ini, Indonesia membutuhkan Rp 2.750 triliun pengeluaran negara," ujarnya dalam acara "Spectaxcular 2021" secara virtual, Senin (22/3/2021). 

Suahasil menjelaskan, sebagian kebutuhan yang diperlukan senilai Rp 2.750 triliun itu dikumpulkan melalui setoran pajak.

Baca juga: Sandiaga Uno: Bandara Ngurah Rai Kini Bersiap Sambut Wisatawan Asing

Sementara dari Rp 2.750 triliun tersebut, sebagian besar belanja dilakukan oleh pemerintah pusat, juga daerah, serta ada secara khusus sebagai alokasi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 699 triliun. 

Baca juga: Hore, Banpres Produktif Usaha Mikro Akan Dilanjutkan Tahun Ini

"Uangnya dari mana? Uangnya tentu dari pajak yang Ibu Bapak wajib pajak bayarkan," katanya. 

Berita Rekomendasi

Menurut Suahasil, ketika wajib pajak mengisi Surat Pelaporan Tahunan atau SPT dengan benar dan jelas maka Anda sudah membantu negara. 

"Membantu ikut serta membiayai Rp 2.750 triliun keperluan seluruh belanja negara dan pemulihan ekonomi hampir Rp 700 triliun. Rp 700 triliun ini sangat kita pantau secara detil pelaksanaannya dan implementasinya sebagai program Pemulihan Ekonomi Nasional," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas