Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Parfum Belogo Garuda Indonesia Dijual Bebas di Toko Online, Ini Kata Dirut Garuda

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan parfum berlogo Garuda yang dijual bebas adalah palsu.

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Parfum Belogo Garuda Indonesia Dijual Bebas di Toko Online, Ini Kata Dirut Garuda
TRIBUN/DANY PERMANA
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjawab pertanyaan jurnalis saat melakukan sesi wawancara dengan Tribunnews.com di kantor Garuda Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Kamis (11/6/2020). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah akun media sosial Instagram menawarkan produk berjenis parfum berlabel dan merek Garuda Indonesia.

Menurut pantauan Tribunnews, parfum tersebut dijual melalui cara pre-order.

Akun tersebut menawarkan berbagai jenis parfum dengan label Garuda Indonesia, mulai dari Eau De Toilette hingga Eau De Parfume.

Baca juga: Catat Tanggalnya, Garuda Indonesia Mau Gelar Promo Tiket Hingga 85 Persen di GOTF

Menanggapi hal tersebut Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Irfan Setiaputra mengatakan, bahwa produk yang dijual tersebut adalah palsu.

"Produk yang dijual tersebut bukan dari kami dan itu palsu," ucap Irfan saat dihubungi Tribunnews, Selasa (23/3/2021).

Ia juga menyebutkan, bahwa pihaknya tidak menjual produk dengan label Garuda Indonesia di toko online maupun di media sosial.

Sebagai informasi, Garuda Indonesia memang menawarkan produk berjenis parfum kepada para penumpangnya tetapi hal tersebut bagian dari layanan penerbangan atau in flight service.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Garuda Indonesia Layani Rute Jakarta-Denpasar dengan Pesawat Wide Body

Berita Rekomendasi

Parfum dengan label Garuda Indonesia ini banyak dijumpai di toko online dan juga media sosial Instagram, dengan menawarkan satu botol parfum seharga Rp 20 ribu hingga Rp 156 ribu.

Irfan juga menyebutkan, saat ini sedang melakukan penelusuran terkait kasus penjualan produk dengan label Garuda Indonesia.

"Saat ini tim internal sedang menangani hal tersebut, dan mencoba mengungkap pelaku penyalahgunaan merek dan logo Garuda Indonesia ini," ucap Irfan.  

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas