Menteri Trenggono Siapkan 3 Langkah Kongkret untuk Sektor Kelautan dan Perikanan yang Maju
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyiapkan tiga langkah konkret yang akan dijalankan sepanjang tahun 2021-2024.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyiapkan tiga langkah konkret yang akan dijalankan sepanjang tahun 2021-2024.
Menteri Trenggono mengajak seluruh pemangku kepentingan atau stakeholder di sektor kelautan dan perikanan untuk bersama mewujudkan sektor KP yang maju berkelanjutan.
"Melalui Rakernas KKP Tahun 2021 ini saya mengajak seluruh stakeholder sektor KP untuk ikut mewujudkan kelautan dan perikanan yang maju dan berkelanjutan melalui tiga program terobosan KKP," terangnya dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Tahun 2021, Selasa (6/4/2021).
Baca juga: Buka Rakernas 2021, Menteri Trenggono Ingin Bawa Sektor Kelautan dan Perikanan Rebound
Pertama, peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sumber daya alam perikanan tangkap untuk peningkatan kesejahteraan nelayan. Hal itu akan dilakukan melalui skema pasca produksi dan skema konsesi bagi hasil.
"Peningkatan PNBP kita arahkan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan, diantaranya melalui asuransi kesehatan dan jiwa, serta tabungan hari tua," jelas Menteri Trenggono.
Baca juga: Tekan Ongkos Produksi, KKP Latih Pembudidaya Buat Pakan Ikan Berbahan Baku Lokal
Lebih lanjut, untuk program terobosan yang kedua, yaitu pengembangan perikanan budidaya untuk peningkatan ekspor yang didukung oleh riset kelautan dan perikanan.
Hal tersebut dilakukan dengan fokus pada komoditas bernilai ekspor tinggi.
"Kita akan fokus untuk mengembangkan perikanan budidaya pada komoditas yang bernilai ekspor tinggi, yaitu udang, lobster tropis dan rumput laut. Namun KKP juga akan tetap memperhatikan komoditas ekonomis lainnya, seperti kerapu, kepiting, nila dan bawal bintang," tambahnya.
Untuk program terobosan yang ketiga, yaitu membangun kampung-kampung perikanan budidaya tawar, payau dan laut yang berbasis kearifan lokal.
Hal itu dilakukan secara terpadu mulai dari penyediaan benih, induk, pakan, vaksin, dan pengolahan pasca panen.