Masih Pandemi, Pelita Samudera Incar Pendapatan Tumbuh 20 Persen
Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) membidik pendapatan pada tahun ini tumbuh hingga 20 persen dari capaian 2020 sebesar 68,4 juta dolar AS.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) membidik pendapatan pada tahun ini tumbuh hingga 20 persen dari capaian 2020 sebesar 68,4 juta dolar AS.
"Pertumbuhan pendapatan di 2021 ditargetkan meningkat sekitar 15 persen sampai 20 persen dari 2020, dengan target lebih tinggi dari 2019 atau pre-pandemi," kata Direktur Utama PSSI Iriawan Alex Ibarat dalam keterangannya, Senin (26/4/2021).
Baca juga: Dual Cyle Bikin Kegiatan Bongkar Muat Petikemas Lebih Cepat dan Murah
Menurutnya, target tersebut dapat tercapai seiring perseroan telah berhasil mengamankan kontrak baru senilai 164,6 juta dolar AS pada 2020, dan perpanjangan kontrak dalam 1 hingga 3 tahun.
"Kami optimis akan bertumbuh tangguh dengan diversifikasi bisnis, optimalisasi aset dan ekspansi armada sebagai strategi berkelanjutan. Di mana, alokasi belanja modal di 2021 ditargetkan sekitar 21 juta dolar AS untuk rencana strategi ekspansi armada," paparnya.
Sepanjang 2020, perseroan membukukan pendapatan 68,4 juta dolar AS, turun 9 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai 75,3 juta dolar AS.
Alex menyebut, untuk pendapatan sewa berjangka mengalami peningkatan signifikan sebesar 35 persen menjadi 13,3 juta dolar AS, baik itu floating loading facility (FLF), kapal tunda dan Tongkang (TNB), maupun kapal curah hlbesar (MV).
"Di tengah turunnya pasar batubara, perseroan banyak melakukan perbaikan dan pemeliharaan kapal (docking) di semester pertama, sehingga dapat mengejar kebutuhan volume pengangkutan di semester kedua," tuturnya.