Penumpang Bus AKAP Malah Melonjak Pasca Larangan Mudik
Penumpang di tiga dari empat terminal tipe A naik selama periode pengetatan perjalanan masyarakat 18-21 Mei 2021.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di sejumlah terminal tipe A malah melonjak pasca berakhirnya periode larangan mudik Lebaran 2021.
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ) Polana Pramesti menyebutkan, penumpang di tiga dari empat terminal tipe A naik selama periode pengetatan perjalanan masyarakat 18-21 Mei 2021.
"Peningkatan terjadi di Terminal Jatijajar Depok, Baranangsiang Bogor dan Poris Plawad Tangerang," kata dia, Senin (24/5/2021).
Jumlah penumpang di Terminal Baranangsiang Bogor meningkat 8,7 persen dibandingkan dengan penumpang rata-rata per hari Januari sampai Maret, mencapai 221 orang per hari pada periode 18-21 Mei 2021.
Baca juga: Ikuti Peraturan Pemerintah, Pool Bus AKAP Pondok Pinang Berhenti Beroperasi
"Rata-rata dari Januari sampai Maret yang hanya 203 orang per hari," kata Polana.
Sementara penumpang bus AKAP di Terminal Poris Plawad Tangerang meningkat tajam 74 persen.
Baca juga: Antisipasi Arus Balik Lebaran 2021, Terminal Kalideres Siapkan Posko Test Antigen Untuk Pemudik
"Saat normal rata-rata setiap hari melayani penumpang sekitar 446 orang, maka selepas masa peniadaan mudik Terminal Poris Plawad rata-rata melayani sejumlah 776 penumpang per hari," ujar Polana.
Selanjutnya di Terminal Jatijajar Depok, setelah berakhirnya masa peniadaan mudik, rata-rata penumpang mencapai 519 orang per hari.